Bola / Bola Indonesia
Jum'at, 07 November 2025 | 13:43 WIB
Keinginan Joel Veltman untuk memperkuat Timnas Indonesia mendapat perhatian luas (IG Joel Veltman)
Baca 10 detik
  • Joel Veltman gagal bela Timnas Indonesia karena sudah bermain di Timnas Senior Belanda.

  • FIFA menolak perpindahan asosiasi pemain yang pernah tampil di laga kompetitif senior.

  • Veltman adalah bek Brighton yang punya 28 caps dan pernah main di Piala Dunia 2014.

Joel Veltman tercatat sudah mengumpulkan 28 caps serta menorehkan dua gol bersama tim De Oranje.

Pemain ini bahkan merupakan bagian integral dari skuad Belanda yang berhasil meraih posisi ketiga pada ajang Piala Dunia 2014 di Brasil.

Jika saja diperbolehkan membela Timnas Indonesia, kehadiran Veltman akan menjadi tambahan energi yang sangat signifikan bagi lini belakang tim Garuda.

Pengalaman dan kualitas permainannya di kompetisi level tertinggi Eropa berpotensi memberikan dampak besar bagi skuad besutan pelatih Shin Tae-yong.

Selain kiprahnya di tim nasional, Veltman juga memiliki catatan karier yang mengesankan di level klub.

Bersama Ajax Amsterdam, ia berhasil meraih total enam gelar domestik, termasuk tiga titel Eredivisie.

Veltman bahkan menjadi salah satu pilar Ajax ketika mencapai final Liga Europa pada musim 2016–2017.

Ketahanan dan kualitas bek yang lahir di Haarlem ini terus berlanjut setelah dirinya pindah ke Brighton & Hove Albion di Liga Primer Inggris.

Selama kurang lebih enam musim merumput di liga kasta teratas Inggris, Veltman telah mencatatkan 169 penampilan dan diakui sebagai salah satu bek paling stabil performanya.

Baca Juga: 3 Pemain Keturunan Tertutup Bela Timnas Indonesia, Ternyata Kini Nasibnya Lebih Baik

Musim ini, Veltman kembali mencuri perhatian publik setelah ia turut berperan besar membantu Brighton mengalahkan raksasa Premier League, Manchester City, dengan skor 2-1.

Penampilan kokohnya di pertandingan itu membuat banyak penggemar sepak bola Indonesia membayangkan betapa berharganya Veltman andai FIFA memberikan izin baginya untuk menjadi tembok pertahanan Timnas Indonesia.

Load More