Juan Carlos Osorio, mantan pelatih Timnas Meksiko, disebut masuk dalam kandidat pengganti Patrick Kluivert di Timnas Indonesia menurut bocoran dari orang dalam PSSI.
Osorio sempat hampir melatih Chivas Guadalajara awal tahun ini, namun kesepakatan batal karena tuduhan tak pantas yang ia bantah keras.
Pelatih asal Kolombia itu dikenal dengan pendekatan ilmiah dan taktik fleksibel, serta sukses membawa Meksiko menang atas Jerman di Piala Dunia 2018.
Suara.com - Mantan pelatih Meksiko, Juan Carlos Osorio masuk dalam kandidat pengganti Patrick Kluivert di Timnas Indonesia.
Mengutip dari cuitan akun X jurnalis senior, Mohammed Ali Mahrus, ia mendapatkan chat dari orang dalam PSSI bahwa ada agen yang menawari sejumlah nama pelatih besar untuk jadi pelatih Timnas Indonesia.
Salah satu nama yang muncul ialah pelatih asal Kolombia tersebut, Juan Carlos Osorio.
Sebelum dirumorkan jadi calon pelatih Timnas Indonesia, Osorio sejatinya hampir menjadi pelatih Chivas Guadalajara pada awal tahun ini.
Namun kesepakatan itu gagal di tengah jalan.
Osorio mengaku bahwa pembatalan di detik akhir itu disebabkan dirinya dituduh melakukan hal yang memalukan dan tidak pantas.
Pelatih asal Kolombia itu mengaku sudah selangkah lagi menandatangani kontrak dengan Chivas, bahkan telah dijadwalkan untuk terbang ke Guadalajara untuk diperkenalkan secara resmi.
Namun, semua rencana mendadak dibatalkan sesaat sebelum keberangkatannya.
“Kami berada di Santa Fe, di Ciudad de México. Pihak Chivas mengatakan bahwa besok kami akan terbang ke Guadalajara untuk presentasi. Tapi dalam perjalanan ke bandara, mereka menelepon dan membatalkan semuanya,"
Baca Juga: Misi Baru! Gagal di Edisi 2026, PSSI target Timnas Main di Piala Dunia 2030
"Mereka menuduh saya melakukan sesuatu yang tidak pantas dan memalukan,” kata Osorio dilansir dari Esto.
Selain mengungkap kasus Chivas, Osorio juga menanggapi rumor terkait kepergiannya dari Xolos de Tijuana, yang sebelumnya dikaitkan dengan isu pribadi dan kedisiplinan.
Pelatih berusia 64 tahun itu menegaskan bahwa keputusannya meninggalkan klub murni karena alasan profesional, bukan skandal seperti yang diberitakan.
“Di Tijuana saya tidak punya utang apa pun. Saya pergi karena alasan olahraga. Saya tidak punya masalah dengan alkohol, dan saya tidak pernah tidak menghormati pria maupun wanita,” tegasnya.
Juan Carlos Osorio, dikenal sebagai pelatih dengan pendekatan ilmiah dan taktis yang mendalam.
Puncak karier Osorio datang ketika menukangi tim nasional Meksiko (2015–2018).
Berita Terkait
-
Misi Baru! Gagal di Edisi 2026, PSSI target Timnas Main di Piala Dunia 2030
-
Indra Sjafri Panggil 30 Pemain untuk TC Kedua Persiapan SEA Games 2025, Ada Mauro Zijlstra
-
Calon Pelatih Timnas Indonesia Pernah Tersandung Skandal di Meksiko
-
Sudah Gagal Masih Belum Kapok, Erick Thohir Umbar Janji Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia 2030
-
Media Vietnam Soroti Alasan PSSI yang Kesusahan Cari Pengganti Patrick Kluivert di Timnas Indonesia
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
Terkini
-
Pemain Keturunan Rp 26,07 Miliar Resmi Jadi Musuh Elkan Baggott, Ditunggu Gabung Timnas Indonesia
-
Indra Sjafri Panggil 30 Pemain untuk TC Kedua Persiapan SEA Games 2025, Ada Mauro Zijlstra
-
Calon Pelatih Timnas Indonesia Pernah Tersandung Skandal di Meksiko
-
Sudah Gagal Masih Belum Kapok, Erick Thohir Umbar Janji Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia 2030
-
Media Vietnam Soroti Alasan PSSI yang Kesusahan Cari Pengganti Patrick Kluivert di Timnas Indonesia
-
Pemain Brighton: Kalau Bisa Memilih, Saya Mau Bela Timnas Indonesia
-
Instruksi Rahasia Bojan Hodak hingga Adam Alis Jadi Pahlawan Kemenangan Persib atas Selangor
-
Ambil Jatah Senior untuk Persiapan SEA Games 2025, Timnas Indonesia U-22 Justru Tak Ditarget Emas
-
4 Pemain Keturunan U-17 Bibit Timnas Indonesia untuk Piala Dunia 2030
-
3 Pemain Keturunan Tertutup Bela Timnas Indonesia, Ternyata Kini Nasibnya Lebih Baik