- Derby della Mole menjadi ujian penting bagi pelatih baru Juventus, Luciano Spalletti
- Juventus unggul dalam rekor dan performa kandang, sementara Torino datang dengan tren tak terkalahkan —
- Pertandingan diprediksi berlangsung ketat dengan Juventus sedikit lebih diunggulkan
Suara.com - Rivalitas klasik sesama klub Turin kembali tersaji akhir pekan ini saat Juventus menjamu Torino dalam lanjutan Serie A di Allianz Stadium, Sabtu (8/11/2025) malam waktu setempat.
Pertandingan bertajuk Derby della Mole ini menjadi ujian pertama bagi pelatih baru Juve, Luciano Spalletti, untuk mempertahankan dominasi panjang Bianconeri atas rival sekota mereka.
Usai delapan laga tanpa kemenangan di semua kompetisi, Juventus akhirnya kembali ke jalur positif usai menumbangkan Cremonese 2-1 pekan lalu.
Dua gol dari Filip Kostic dan Andrea Cambiaso membawa Spalletti meraih kemenangan perdananya sejak resmi menggantikan Massimiliano Allegri.
Meski tampil tidak konsisten di Eropa, terakhir hanya bermain imbang 1-1 melawan Sporting Lisbon di Liga Champions, Spalletti tetap mampu menjaga mental tim.
Juventus kini duduk di papan atas Serie A dan mempertahankan rekor kandang impresif, hanya satu kekalahan dalam 31 laga liga terakhir di Allianz Stadium, dengan 17 kali clean sheet.
Spalletti, yang berpengalaman menangani derby panas seperti Roma dan Milan, kini dihadapkan pada tantangan mempertahankan supremasi Juventus atas Torino, tim yang terakhir kali menaklukkan Juve di kandang pada April 1995.
Di sisi lain, Torino datang dengan modal lima laga tak terkalahkan di Serie A.
Pasukan Marco Baroni berhasil bangkit setelah awal musim yang goyah, berkat penampilan apik Giovanni Simeone dan Che Adams yang menjadi tumpuan lini depan.
Baca Juga: Prediksi Chelsea vs Wolves:The Blues Siap Balas Dendam di Stamford Bridge
Namun, lini pertahanan mereka masih menjadi titik lemah.
Dari 16 gol yang sudah kebobolan musim ini, 11 di antaranya terjadi pada babak pertama.
Kiper utama Franco Israel masih diragukan tampil, sementara Niels Nkounkou dipastikan kembali memperkuat sektor sayap kiri.
Simeone, yang sudah enam kali menjebol gawang Juventus dalam kariernya, menjadi harapan utama untuk mematahkan dominasi rival sekota.
Prediksi Susunan Pemain Kedua Tim:
Juventus (3-4-2-1): Di Gregorio; Kalulu, Gatti, Koopmeiners; Cambiaso, Thuram, Locatelli, Kostic; McKennie, Yildiz; Vlahovic.
Berita Terkait
-
Prediksi Chelsea vs Wolves:The Blues Siap Balas Dendam di Stamford Bridge
-
Jadwal Liga Italia 8-10 November 2025, Laga Krusial Emil Audero dan Jay Idzes
-
Legenda Luca Toni: Mesin Gol Italia yang Bawa Bayern Munich Raih Treble
-
Liverpool Incar Alessandro Bastoni, Siap Bayar Mahar Rp1,7 T ke Inter Milan
-
Ruud Gullit Sebut Pemain Ini Salah Gabung ke MU, Hengkang ke Serie A Jadi Solusi
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 5 Body Lotion Mengandung SPF 50 untuk Mencerahkan, Cocok untuk Yang Sering Keluar Rumah
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Baru 17 Tahun! Cucu Orang Jakarta Ini On Fire di Klub Besar Belanda
-
Rincian Sanksi FIFA ke PSSI dan Pemain Keturunan Timnas Indonesia
-
Ruben Amorim Balas Sindiran Cristiano Ronaldo, Ingatkan Kesalahan di Masa Lalu
-
Prediksi Parma vs AC Milan: Pasukan Allgeri Siap Libas Gialloblu
-
Link Live Streaming Nonton Timnas Indonesia U-17 Vs Brasil
-
Pelatih Emil Audero Mau Pecahkan Rekor di Kandang Pisa, Tapi Kayaknya Sulit
-
Calon Pelatih Timnas Indonesia Ini Bisa Sangat Cocok dengan Simon Tahamata
-
Garudayaksa Tumbang untuk Pertama Kalinya di Championship, Begini Alasan Pelatih
-
Kenapa Pertandingan Timnas Indonesia di FIFA Matchday November 2025 Tak Dihitung Ranking?
-
Shayne Pattynama dan Thom Haye Kena Hukum FIFA, Apa Salahnya?