- Timur Kapadze, 44 tahun, mundur sebagai asisten pelatih Uzbekistan setelah Fabio Cannavaro ditunjuk, memicu minat Indonesia.
- Kapadze sukses membawa Uzbekistan senior lolos Piala Dunia 2026 setelah delapan laga tak terkalahkan di awal tahun 2025.
- Pengalaman utamanya meliputi melatih berbagai kelompok umur Uzbekistan, termasuk meraih perunggu Asian Games 2022 bersama tim U-24.
Suara.com - Timur Kapadze kembali menjadi perbincangan hangat setelah namanya dikaitkan sebagai calon pelatih Timnas Indonesia.
Pelatih berusia 44 tahun itu baru saja mundur dari posisinya sebagai asisten pelatih Uzbekistan, meski sebelumnya sukses membawa negaranya lolos ke Piala Dunia 2026.
Keputusan mundur itu diambil setelah Federasi Sepak Bola Uzbekistan menunjuk Fabio Cannavaro sebagai pelatih baru.
Kapadze enggan kembali turun pangkat sebagai asisten dan memilih membuka peluang karier di tempat lain, termasuk Indonesia yang disebut tengah meminatinya.
Sepanjang kariernya, Kapadze banyak menangani tim kelompok umur Uzbekistan. Pada 2018, ia menjadi pelatih interim Uzbekistan dengan hasil tiga kekalahan dan satu seri.
Catatan awal yang berat, namun menjadi fondasi pengalaman penting bagi dirinya.
Tahun 2020, Kapadze menangani Uzbekistan U-19 dalam dua laga, namun keduanya berakhir dengan kekalahan.
Meski begitu, ia tetap dipercaya memimpin generasi muda berikutnya.
Pada 2022–2023, ia melatih Uzbekistan U-24 dalam enam pertandingan.
Baca Juga: PSSI Tak Bisa Apa-apa, Timnas Indonesia Dibanjiri Sanksi FIFA
Hasilnya impresif, lima kemenangan dan satu kekalahan, termasuk raihan medali perunggu di Asian Games 2022.
Perjalanan berlanjut dengan menangani Uzbekistan U-22 dan U-23 sampai 2024.
Dari 29 laga, Kapadze mencatatkan 16 kemenangan, tujuh seri, dan enam kekalahan. Angka ini memberi gambaran konsistensi tim di bawah kendalinya.
Kapadze juga memimpin Uzbekistan U-23 di Olimpiade Paris 2024 dalam tiga pertandingan.
Namun, White Wolves tersingkir setelah meraih dua kekalahan dan satu hasil seri.
Pada Januari 2025, Kapadze dipercaya menjadi pelatih senior Uzbekistan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Operasi Zebra 2025 di Sumut Dimulai Besok, Ini Daftar Pelanggaran yang Disasar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Mobil Keluarga Bekas Paling Dicari 2025, Murah dengan Performa Mumpuni
- 5 Mobil Sedan Bekas Pajak Murah dan Irit BBM untuk Mahasiswa
- 5 Rekomendasi Smartwatch Selain Apple yang Bisa QRIS MyBCA
Pilihan
-
Penyebab Cloudflare Down, Sebabkan Jutaan Website dan AI Lumpuh
-
Format dan Jadwal Babak Play Off Piala Dunia 2026: Adu Nasib Demi Tiket Tersisa
-
Aksi Jatuh Bareng: Rupiah dan Mata Uang Asia Kompak Terkoreksi
-
4 HP RAM 12 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik untuk Gamer dan Multitasker Berat
-
Perusahaan BUMN dan Badan Negara Lakukan Pemborosan Anggaran Berjamaah, Totalnya Rp43 T
Terkini
-
Jerman Bakal Andalkan Pemain Keturunan19Tahun Ini di Piala Dunia 2026
-
Cara Kongo Hampir Lolos ke Piala Dunia Setelah Absen 50 Tahun, PSSI Bisa Tiru, Pakai Ilmu Santet?
-
Status Rob Friend: CEO Timnas Malaysia atau Hanya Konsultan, Siapa yang Ngibul?
-
Paul Scholes Yakin Thomas Tuchel Bawa Inggris Juara Piala Dunia 2026
-
Janji Kampanye Calon Presiden Barcelona: Erling Haaland Bakal ke Nou Camp
-
Eks Striker Premier League Hina Dominik Szoboszlai di Depan Legenda Liverpool
-
Keluar dari Timnas Indonesia, Denny Landzaat Punya Jabatan Baru di Ajax Amsterdam
-
Presiden Trump Mau Acak-acak Venue Piala Dunia 2026, FIFA Malah Mendukung
-
Siapa Datu Nova Fatmawati? Bos Baru PSIS Semarang, Istri Bos Persela Lamongan
-
Adrian Wibowo Sudah Oke Ikut SEA Games 2025, Tapi PSSI Harus.