- FAM didesak menerima sanksi FIFA terkait pemalsuan dokumen tujuh pemain warisan tanpa mengajukan banding ke CAS.
- Sekretaris Jenderal KAFA berpendapat banding ke CAS tidak tepat karena alasan FIFA sudah sangat jelas dan kuat.
- FAM disarankan menerima keputusan FIFA demi menjaga standar profesionalisme serta menjadikannya pelajaran penting ke depan.
Suara.com - Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) didesak menerima sanksi FIFA terkait pemalsuan dokumen tujuh pemain Timnas Malaysia dan tidak melanjutkan banding ke Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS).
Sekretaris Jenderal Asosiasi Sepak Bola Kelantan (KAFA), Husin Deraman, menilai langkah FAM membawa kasus tersebut ke CAS justru tidak tepat dan bisa semakin merusak kredibilitas mereka.
Ia menyebutkan bahwa alasan FIFA sudah jelas sehingga tidak ada dasar kuat untuk mengajukan banding.
“Dari segi profesionalisme, saran saya adalah FAM tidak perlu mengajukan banding karena tidak ada alasan untuk banding,” kata Husin dikutip dari NST.
“Melihat fakta-faktanya, memang tidak ada dasar yang bisa dibawa ke CAS," imbuhnya.
Husin menambahkan bahwa FAM sebaiknya menerima kenyataan dan menjadikan insiden ini sebagai pelajaran penting untuk ke depan.
“Standar profesionalisme FIFA dalam menangani isu yang melibatkan asosiasi anggotanya sangat tinggi. Dalam kasus ini, lebih baik FAM mematuhi keputusan FIFA,” ujarnya.
Berita Terkait
-
Meski Disanksi FIFA, 7 Pemain Naturalisasi Malaysia Masih Bisa Bela Harimau Malaya! Kok Bisa?
-
Timnas Indonesia Absen di FIFA Matchday, Lille Justru 'Menang Banyak' Soal Calvin Verdonk
-
FIFA Matchday Bulan November dan Ulah 2 Negara Tetangga yang Harusnya Bikin Malu PSSI
-
Ranking FIFA Terbaru: PSSI Fokus SEA Games 2025, Indonesia Makin Ketinggalan
-
6 Tiket Tersisa Piala Dunia 2026! Materazzi Hingga Karembeu Turun Gunung Bantu FIFA
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
Terkini
-
Dekat dengan Shin Tae-yong, Nova Arianto Menjelma Jadi Pelatih Mengerikan di Timnas Indonesia
-
Exco PSSI: Ada yang Mengusulkan Timur Kapadze dan Jesus Casas Jadi Pelatih Timnas Indonesia
-
Timnas Indonesia Absen di FIFA Matchday, Lille Justru 'Menang Banyak' Soal Calvin Verdonk
-
Jadwal Liga Inggris 2025/26 Pekan ke-12, Ada Derbi London Utara
-
Terbongkar! Calon Pelatih Timnas Indonesia Bukan Pengangguran, Masih di Klub dan Timnas Negara Lain
-
Marselino Ferdinan Minggir, Pemain Keturunan Bali Subur Gol di Liga Australia
-
Mengerikan Ambisi Nova Arianto di Timnas Indonesia
-
PSSI Akhirnya Ngaku Belum Punya Roadmap Sepak Bola Nasional, Kasih Janji Manis Ini ke Suporter
-
Rusia Rancang Piala Dunia Tandingan, Peluang Timnas Indonesia Ikut Tampil
-
Kebijakan Indra Sjafri Bikin Persija Bingung: Souza Belum Tahu Nasib Dony dan Rayhan