- Indonesia tidak memiliki agenda FIFA Matchday karena masih tanpa pelatih kepala.
- Kondisi ini membuat Calvin Verdonk tetap bersama Lille selama jeda internasional.
- Lille pun memaksimalkan momen tersebut dengan menghadirkan Verdonk di acara bersama fans.
Suara.com - Jeda internasional November 2025 menghadirkan situasi berbeda bagi Timnas Indonesia. Untuk pertama kalinya dalam beberapa tahun terakhir, skuad Garuda tidak memiliki agenda FIFA Matchday.
Tidak ada uji coba, tidak ada pemanggilan pemain, dan tidak ada tambahan poin untuk ranking FIFA.
Kekosongan jadwal ini bukan tanpa alasan. Timnas Indonesia masih belum memiliki pelatih kepala anyar setelah PSSI memutuskan mengakhiri kerja sama dengan Patrick Kluivert.
Tanpa sosok utama di pinggir lapangan, agenda FIFA Matchday otomatis vakum.
Situasi tersebut tentu berdampak pada posisi Indonesia di ranking FIFA yang rawan disalip negara Asia Tenggara lain, terutama karena beberapa negara tengah tampil di putaran ketiga Kualifikasi Piala Asia 2027.
Namun di saat timnas kehilangan momentum, klub Eropa justru mendapatkan keuntungan.
LOSC Lille, misalnya, dapat memaksimalkan jeda ini dengan mempertahankan Calvin Verdonk di Prancis tanpa hambatan pemanggilan timnas.
Lille bahkan memasukkan nama Verdonk dalam sebuah acara bersama para pendukung klub. Dalam unggahan resminya, mereka menuliskan,
“Saat Loopy tidak ada FIFA Matchday,” sambil menampilkan keterlibatan sang pemain.
Baca Juga: PSSI Kantongi 5 Kandidat Pelatih Baru Timnas Indonesia, Nama Shin Tae-yong Tak Masuk
“Loopy” sendiri merupakan julukan yang diberikan fans kepada bek kiri tersebut.
Pada acara itu, Verdonk hadir bersama beberapa pemain Lille lainnya untuk menandatangani jersey dan berinteraksi langsung dengan fans. Ia tampak menikmati momen tersebut.
“Senang sekali melihat semua orang. Sangat menyenangkan,” ujarnya melalui akun Instagram Lille.
Verdonk yang baru bergabung dari NEC Nijmegen pada September 2025 kini mulai menjadi bagian penting dalam aktivitas klub, baik di dalam maupun di luar lapangan.
Musim ini, ia sudah mencatat lima laga Ligue 1 dan empat pertandingan di Europa League.
Ketidakhadiran agenda Timnas Indonesia memang merugikan dari sisi poin FIFA, tetapi bagi Lille, jeda internasional tanpa kompetisi ini memberi ruang bagi Verdonk untuk membangun kedekatan dengan publik pendukung klub.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
Terkini
-
Jadwal Liga Inggris 2025/26 Pekan ke-12, Ada Derbi London Utara
-
Terbongkar! Calon Pelatih Timnas Indonesia Bukan Pengangguran, Masih di Klub dan Timnas Negara Lain
-
Marselino Ferdinan Minggir, Pemain Keturunan Bali Subur Gol di Liga Australia
-
Mengerikan Ambisi Nova Arianto di Timnas Indonesia
-
PSSI Akhirnya Ngaku Belum Punya Roadmap Sepak Bola Nasional, Kasih Janji Manis Ini ke Suporter
-
Rusia Rancang Piala Dunia Tandingan, Peluang Timnas Indonesia Ikut Tampil
-
Kebijakan Indra Sjafri Bikin Persija Bingung: Souza Belum Tahu Nasib Dony dan Rayhan
-
Ada Faktor yang Bikin Jesus Casas dan Timur Kapadze Bisa Gagal Latih Timnas Indonesia
-
Kisi-kisi Calon Pelatih Timnas Indonesia, Nama Timur Kapadze Tercoret dari Daftar
-
Kalahkan Persik Kediri, Mauricio Souza: Kami Lebih Baik dari Lawan Sepanjang Pertandingan