- Media Uzbekistan mengklaim Timur Kapadze di Jakarta untuk negosiasi akhir sebagai kandidat pelatih Timnas Indonesia.
- Kapadze menyatakan kunjungan awalnya murni untuk pariwisata namun mengakui adanya kontak awal dengan PSSI.
- Kapadze telah berkomunikasi dengan anggota Exco PSSI, Sumardji, mengenai potensi diskusi lebih lanjut setelah kunjungannya.
Suara.com - Teka-teki di balik kunjungan kandidat kuat pelatih Timnas Indonesia, Timur Kapadze ke Jakarta semakin memanas.
Di saat sang pelatih menegaskan agendanya murni untuk pariwisata, media di negara asalnya, Uzbekistan justru mengklaim hal sebaliknya yaitu dengan tujuan tahap akhir negosiasi.
Media Uzbekistan UZ Daily, secara mengejutkan merilis laporan yang menyebut bahwa Kapadze hampir pasti akan ditunjuk sebagai nakhoda baru skuad Garuda. Mereka bahkan mengklaim kunjungan ini adalah untuk finalisasi kesepakatan.
"Mantan pelatih tim nasional Uzbekistan, Timur Kapadze, hampir ditunjuk sebagai pelatih kepala tim nasional Indonesia," tulis laporan UZ Daily.
"Menurut sumber, sang spesialis sudah berada di Indonesia, di mana ia sedang melakukan negosiasi akhir dengan federasi sepakbola (PSSI)," tambahnya.
Klaim sensasional ini tentu bertolak belakang dengan pernyataan Kapadze sendiri, yang sebelumnya menyatakan bahwa kedatangannya adalah untuk berlibur dan tidak ada agenda wawancara resmi dengan PSSI.
Namun di tengah simpang siur ini, Kapadze memberikan sebuah klarifikasi penting. Ia membenarkan bahwa memang sudah ada komunikasi awal dengan pihak federasi, meskipun belum sampai pada tahap penawaran konkret.
Ia bahkan menyebut nama anggota Exco PSSI sekaligus Ketua Badan Tim Nasional, Sumardji.
"Jadi, memang pernah ada kontak dengan federasi, saya berbicara dengan Sumardji. Tapi, tidak konkret," kata pelatih 44 tahun ini.
Baca Juga: Fakta Baru Bursa Pelatih Timnas Indonesia, Tawaran PSSI ke Timur Kapadze Tidak Kongkret
"Pertanyaannya itu apakah dia ada keinginan. Jadi, saya langsung mengatakan bahwa ada rencana kunjungan (ke Indonesia). Setelah kunjungan, bisa dibahas," ungkap Kapadze kepada wartawan pada Jumat, 21 November 2025.
Pernyataan ini seolah menjadi jembatan antara dua klaim yang berbeda. Meskipun belum ada negosiasi final seperti yang diberitakan media Uzbekistan, pintu untuk diskusi serius setelah kunjungannya jelas-jelas terbuka.
Pelatih yang sukses membawa Uzbekistan ke Piala Dunia 2026 itu pun sekali lagi menegaskan posisinya yang sangat terbuka untuk semua kemungkinan, menempatkan bola kini sepenuhnya di tangan PSSI.
"Pada dasarnya, saya akan mempelajari semua tawaran yang masuk. Saya terbuka dengan tawaran," tutur Kapadze.
Berita Terkait
-
Bocoran Taktik Calon Pelatih Timnas Indonesia, Timur Kapadze Ungkap Filosofi Permainannya
-
Hadapi Lawan Lintas Benua, Erick Thohir Ingin Timnas Indonesia Manfaatkan FIFA Series
-
Duh, Media Inggris Bongkar Kondisi Ole Romeny Belum Klik dengan Pemain Oxford United
-
Jesus Casas dan Timur Kapadze Terancam Didepak dari Bursa Pelatih Timnas Indonesia
-
Alexander Zwiers Jadikan Nova Arianto Tolak Ukur Pelatih Lokal Timnas Indonesia Masa Kini
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 5 HP Murah RAM 8 GB Memori 256 GB untuk Mahasiswa, Cuma Rp1 Jutaan
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Sunscreen Terbaik Mengandung Kolagen untuk Usia 50 Tahun ke Atas
- 8 Lipstik yang Bikin Wajah Cerah untuk Ibu Rumah Tangga Produktif
Pilihan
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
Terkini
-
FIFA Series 2026 Jadi Ajang Debut Pelatih Baru Timnas Indonesia
-
Kevin Diks Cetak Gol Lagi, Borusia Monchengladbach Menang Telak
-
Bocoran Taktik Calon Pelatih Timnas Indonesia, Timur Kapadze Ungkap Filosofi Permainannya
-
Hasil Persebaya Surabaya vs Arema FC, Drama Gol Bunuh Diri dan Kartu Merah
-
Hadapi Lawan Lintas Benua, Erick Thohir Ingin Timnas Indonesia Manfaatkan FIFA Series
-
Thomas Frank Fokus Rekor Tandang Tak Terkalahkan Demi Amankan 3 Poin Penting
-
Bintang Bayern Luis Diaz Dilarang Tampil Tiga Pertandingan Liga Champions Usai Kartu Merah
-
Mikel Arteta Minta Arsenal Tampil yang Terbaik untuk Kalahkan Tottenham
-
Wajib Menang! Arsenal Siap Kalahkan Tottenham di Emirates Jaga Puncak Klasemen
-
Fabio Lefundes Siapkan Taktik Rahasia, Borneo FC Bertekad Kalahkan Madura United di Segiri