Bola / Bola Dunia
Jum'at, 05 Desember 2025 | 14:30 WIB
Pelatih Timnas Inggris, Thomas Tuchel. (Dok. The FA)
Baca 10 detik
  • Pelatih Timnas Inggris, Thomas Tuchel, meyakini timnya mampu menjuarai Piala Dunia 2026.
  • Tuchel menekankan bahwa skuad harus berani bermimpi dan siap berjuang demi kemenangan tersebut.
  • Persiapan mentalitas sangat penting karena turnamen di Amerika Utara menghadirkan tantangan logistik signifikan.

Suara.com - Pelatih Timnas Inggris, Thomas Tuchel, menyatakan keyakinannya bahwa The Three Lions memiliki kapasitas untuk merebut gelar Piala Dunia 2026.

Tuchel menegaskan bahwa ia ingin para pemainnya cukup berani untuk bermimpi dan berjuang mewujudkannya.

“Kami akan cukup berani untuk memimpikannya, kami akan cukup berani untuk mencoba memenangkannya,” kata Tuchel kepada ITV News

Meski tidak menjanjikan gelar, ia menegaskan bahwa suporter Inggris menginginkan tim yang saling berjuang, berlari, dan memberikan segalanya di lapangan.

Dengan performa kualifikasi yang impresif, ia melihat pondasi kuat yang mulai terbentuk dalam skuadnya.

Ketika ditanya apakah ia membayangkan sensasi mengangkat trofi Piala Dunia 2026. Tuchel semringah.

“Imajinasi saya tidak cukup besar untuk menggambarkan bagaimana rasanya. Tapi tentu saja itu akan menjadi sesuatu yang luar biasa.”

Inggris baru akan mengetahui grup mereka setelah pengundian hari Jumat di Washington.

Jika harus bertemu Skotlandia, Tuchel menyebutnya sebagai derbi yang menyenangkan di Amerika Serikat.

Baca Juga: Alasan Italia Pilih Stadion Kecil untuk Hadapi Irlandia Utara di Play Off Piala Dunia 2026

Bahkan kemungkinan bertemu Jerman, tim dari negara asalnya, tidak membuat Tuchel gentar.

“Akan ada tekanan dan emosi, tapi saya tidak ingin menghindarinya,” ujarnya.

Namun tantangan Inggris bukan hanya lawan. Tuchel menekankan bahwa turnamen yang digelar di Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko akan menghadirkan perjalanan panjang, cuaca ekstrem, serta situasi tak terduga seperti badai atau penundaan pertandingan. Karena itu, mentalitas skuad menjadi prioritas.

“Kami akan menderita dan harus tiba dengan mindset yang tepat. Anda akan banyak menghabiskan waktu di pesawat dan bus. Harus sabar dan menerima semua gangguan itu,” tegas Tuchel.

Kontributor: M.Faqih

Load More