Bola / Bola Indonesia
Sabtu, 06 Desember 2025 | 10:22 WIB
Pelatih Timnas Filipina U-23, Garrath James McPherson. (Antara/Zaro Ezza Syachniar)
Baca 10 detik
  • Pelatih Filipina U-22, McPherson, menantang Indonesia jelang laga grup SEA Games 2025 usai menang 2-0 atas Myanmar.
  • Kemenangan perdana membuat Filipina memimpin Grup C sementara, meningkatkan kepercayaan diri skuad The Young Azkals.
  • McPherson menyadari Indonesia favorit juara grup, namun Filipina siap memberikan perlawanan terbaik dengan strategi khusus.

Suara.com - Pelatih Timnas Filipina U-22, Garrath McPherson, secara terbuka melontarkan tantangan serius kepada Timnas Indonesia U-22 jelang pertemuan kedua tim di fase grup SEA Games 2025.

Kepercayaan diri skuad The Young Azkals sedang memuncak usai mereka berhasil mengamankan kemenangan meyakinkan pada laga perdana Grup C melawan Myanmar.

McPherson menegaskan bahwa anak asuhnya tidak gentar menghadapi skuad Garuda Muda yang berstatus sebagai juara bertahan dan siap memberikan kejutan di lapangan.

Pernyataan berani ini muncul setelah Filipina sukses menumbangkan Myanmar dengan skor 2-0 pada Jumat lalu.

Kemenangan tersebut menempatkan Filipina di puncak klasemen sementara Grup C dan memberikan dorongan moral yang besar bagi para pemain.

McPherson menyadari sepenuhnya bahwa Timnas Indonesia U-22 adalah tim yang difavoritkan untuk lolos sebagai juara grup.

Namun, status unggulan lawannya tersebut justru dijadikan motivasi tambahan bagi Filipina untuk tampil tanpa beban.

"Kemenangan di laga pertama sangat penting untuk membangun mentalitas tim kami menghadapi pertandingan berat berikutnya," ujar McPherson dikutip dari The Thao 247.

Ia mengakui bahwa Indonesia memiliki materi pemain yang berkualitas dan pengalaman yang lebih matang di level Asia Tenggara.

Baca Juga: Indonesia Kirim 1.021 Atlet untuk Berlaga di SEA Games 2025

Kendati demikian, pelatih asal Skotlandia tersebut telah menyiapkan strategi khusus untuk meredam agresivitas permainan Garuda Muda.

"Kami tahu Indonesia adalah tim yang kuat dan juara bertahan, tapi kami sudah siap untuk memberikan perlawanan terbaik," tegasnya.

Filipina memiliki keuntungan dari segi adaptasi lapangan karena sudah merasakan atmosfer pertandingan lebih dulu dibandingkan Indonesia.

Sementara itu, Timnas Indonesia U-22 baru akan menjalani laga perdananya melawan Filipina pada Senin mendatang.

Faktor kebugaran mungkin berpihak pada Indonesia, namun Filipina sudah berada dalam ritme kompetisi yang panas.

McPherson berharap momentum kemenangan atas Myanmar bisa berlanjut saat menghadapi Indonesia untuk mengamankan tiket ke semifinal lebih cepat.

Load More