Bola / Bola Indonesia
Selasa, 16 Desember 2025 | 14:41 WIB
Hitung-hitungan agar Rizky Ridho bisa raih trofi FIFA Puskas Award 2025. (Instagram/rizkyridhoramdhani)
Baca 10 detik
  • Rizky Ridho berpeluang memenangkan FIFA Puskas Award 2025 di Doha pada 16 Desember 2025.
  • Gol spektakuler Ridho ke gawang Arema FC pada 9 Maret 2025 membuatnya bersaing dengan pemain top dunia.
  • Pemenang ditentukan oleh kombinasi suara penggemar global dan penilaian dari panel legenda sepak bola FIFA.

Suara.com - Seluruh mata pecinta sepak bola Tanah Air akan tertuju ke Doha, Qatar, malam ini karena bek andalan Persija Jakarta danTimnas Indonesia, Rizky Ridho berpeluang besar mengukir sejarah sebagai pemenang penghargaan FIFA Puskas Award 2025.

Lantas, bagaimana sebenarnya mekanisme pemilihannya dan seberapa besar peluang Rizky Ridho untuk menang.

Malam penganugerahan 'The Best FIFA Football Awards' edisi kesepuluh akan digelar pada Selasa (16/12/2025) malam di Doha.

FIFA telah mengonfirmasi bahwa seluruh rangkaian acara akan disiarkan secara langsung untuk para penggemar di seluruh dunia.

"Para pemenang edisi kesepuluh The Best FIFA Football Awards akan diumumkan pada acara makan malam gala di Doha, Qatar," tulis rilis resmi FIFA.

"Para penggemar telah memainkan peran kunci dalam menentukan penerima penghargaan di berbagai kategori. Acara spesial akan disiarkan langsung pada FIFA.com," lanjut laporan itu.

Rizky Ridho masuk dalam daftar elite ini berkat gol spektakuler yang ia cetak ke gawang Arema FC pada 9 Maret 2025.

Dalam sebuah skema serangan balik kilat, ia menerima umpan dari Ryo Matsumura di area tengah lapangan dan tanpa ragu melepaskan tembakan roket yang meluncur deras ke gawang, tak mampu diantisipasi kiper Lucas Frigeri.

Gol inilah yang membuatnya bersaing dengan nama-nama top dunia seperti Lamine Yamal dan Declan Rice.

Baca Juga: Status Kapten Timnas Indonesia Disebut Jadi Pertimbangan AC Milan Rekrut Jay Idzes

Nah, lantas bagaimana cara FIFA menentukan pemenangnya? Ternyata, prosesnya tidak hanya bergantung pada hasil vote yang telah dilakukan, tetapi juga penilaian dari para ahli.

Penentuan pemenang Puskas Award 2025 menggunakan sistem voting gabungan yang terdiri dari suara fans panel dari FIFA.

Voting yang telah dibuka untuk publik di seluruh dunia akan menyumbang setengah dari total penilaian. Di sinilah peran krusial suporter Indonesia dalam memberikan suara sangat menentukan.

Setengah penilaian lainnya akan datang dari panel khusus yang terdiri dari para legenda sepak bola dunia yang ditunjuk oleh FIFA. Panel ini akan menilai gol berdasarkan kriteria estetika, signifikansi, dan sportivitas.

Kombinasi dua komponen inilah yang akan menentukan siapa yang berhak membawa pulang trofi bergengsi tersebut.

Jika Rizky Ridho berhasil menang, ia tidak hanya akan menjadi orang Indonesia pertama yang meraih penghargaan ini, tetapi juga orang kedua dari Asia Tenggara setelah Faiz Subri dari Malaysia pada edisi 2016.

Load More