Bola / Liga Inggris
Selasa, 16 Desember 2025 | 17:00 WIB
Here We Go! Kobbie Mainoo Setuju Hijrah dari MU, Susul Scott McTominay Cs [Instagram]
Baca 10 detik
  • Kakak tiri Kobbie Mainoo berunjuk rasa saat laga dramatis MU vs Bournemouth (4-4) di Old Trafford, Selasa (16/12/2025).
  • Aksi tersebut berupa pengenaan kaus bertuliskan protes terhadap minimnya menit bermain Mainoo di bawah pelatih Ruben Amorim.
  • Mainoo baru bermain di menit ke-60, padahal musim ini menit bermainnya menurun drastis dibandingkan musim sebelumnya.

Suara.com - Sorotan tajam mengarah ke internal Manchester United setelah kakak tiri Kobbie Mainoo, Jordan Mainoo-Hames, membuat aksi kontroversial saat laga dramatis MU vs Bournemouth yang berakhir imbang 4-4 di Old Trafford, Selasa (16/12/2025) dini hari WIB.

Jordan, yang dikenal sebagai mantan bintang acara Love Island, tertangkap kamera mengenakan kaus hitam bertuliskan Free Kobbie Mainoo dengan huruf putih mencolok.

Aksi tersebut dinilai sebagai bentuk protes terbuka terhadap minimnya menit bermain Mainoo di bawah asuhan pelatih Ruben Amorim.

Kaus provokatif itu disebut telah disiapkan oleh sekelompok pendukung Manchester United sejak beberapa jam sebelum kick-off.

Mereka menilai Mainoo, lulusan akademi klub dan idola suporter, pantas mendapat kesempatan lebih besar di tim utama.

Dalam laga tersebut, Mainoo kembali memulai pertandingan dari bangku cadangan, sementara Amorim tetap mempertahankan duet lini tengah favoritnya, Bruno Fernandes dan Casemiro.

Mainoo baru masuk pada menit ke-60 menggantikan Casemiro, saat United tertinggal 2-3, dan langsung disambut tepuk tangan meriah dari publik Old Trafford.

Sepanjang musim ini, Mainoo baru mencatatkan 302 menit bermain di Premier League, jauh menurun dibanding musim 2024/2025 saat ia mengoleksi 19 kali starter dan 25 penampilan di semua kompetisi.

Pemain berusia 20 tahun itu bahkan belum sekalipun masuk starting XI dalam 16 laga liga musim ini.

Baca Juga: Panas! Pemain Muda MU Serang Balik Ruben Amorim Usai Komentar Kontroversial

Kontroversi ini terjadi di hari yang sama ketika dua pemain muda MU lainnya, Harry Amass dan Chido Obi, diduga melontarkan sindiran halus kepada Amorim melalui media sosial.

Keduanya sempat mengunggah postingan yang menonjolkan prestasi pribadi, sebelum akhirnya dihapus dalam hitungan menit.

Amorim sendiri sebelumnya menegaskan bahwa keputusan tim selalu diambil demi kepentingan klub.

Ia juga menyarankan agar para pemain muda berbicara langsung dengannya, bukan mengekspresikan kekecewaan secara tidak langsung.

Kontributor: Adam Ali

Load More