Bola / Liga Inggris
Selasa, 23 Desember 2025 | 11:13 WIB
Gelandang Timnas Portugal, Bruno Fernandes. [PATRICIA DE MELO MOREIRA / AFP]
Baca 10 detik
  • Bruno Fernandes mengalami cedera otot hamstring saat bertanding melawan klub Aston Villa.

  • Kapten Manchester United ini diprediksi akan absen bertanding selama satu bulan penuh.

  • Ruben Amorim menyiapkan Mason Mount dan Kobbie Mainoo sebagai pengganti di lini tengah.

Laporan internal juga mengungkap durasi waktu yang diperlukan sang kapten untuk kembali ke lapangan hijau.

Mengingat status cederanya berada di tingkat menengah durasi penyembuhan diperkirakan memakan waktu satu bulan penuh.

Periode ini dianggap cukup untuk memastikan serat otot yang mengalami gangguan bisa kembali menyatu sempurna.

Proses rehabilitasi ini membuat Bruno Fernandes kemungkinan besar baru bisa bergabung kembali pada akhir Januari 2026.

Meski ada peluang untuk pulih lebih awal namun jajaran pelatih tidak ingin mengambil risiko besar.

Ruben Amorim dipastikan akan sangat selektif dalam menurunkan pemain jika belum mencapai tingkat kebugaran seratus persen.

Hal ini dilakukan untuk meminimalisir kemungkinan cedera kambuhan yang bisa merugikan tim dalam jangka panjang.

Kehilangan sosok pemimpin di lapangan tentu memaksa staf kepelatihan mencari alternatif formasi baru dengan segera.

Stok pemain di lini tengah Manchester United kini menjadi tumpuan utama untuk mengisi kekosongan tersebut.

Baca Juga: Eks Bomber MU Jagokan Liverpool Juara Liga Inggris Musim Ini, Bercanda atau Serius?

Setidaknya terdapat dua pilihan nama senior yang siap diberikan tanggung jawab lebih besar oleh Amorim.

Mason Mount dan Kobbie Mainoo menjadi kandidat terkuat yang bisa mengambil peran sebagai motor serangan tim.

Kualitas keduanya dianggap mampu menjaga ritme permainan Manchester United selama sang kapten menjalani masa perawatan.

Selain kedua nama mapan tersebut muncul opsi menarik lainnya dari talenta muda milik akademi klub.

Gelandang muda berbakat Jack Fletcher juga berpotensi masuk ke dalam skema rotasi untuk menjaga kedalaman skuad.

Langkah antisipasi ini diharapkan mampu menjaga performa tim agar tetap kompetitif di papan atas klasemen.

Load More