Bola / Bola Indonesia
Selasa, 23 Desember 2025 | 19:06 WIB
Mantan striker Timnas Indonesia, Greg Nwokolo. [Instagram/@greg11n]
Baca 10 detik
  • Kontroversi VAR terjadi pada laga PSM Makassar versus Malut United dalam BRI Liga 1 pekan ke-15.
  • Wasit membatalkan penalti PSM menit ke-83 setelah meninjau VAR, meski awalnya sudah ditunjuk.
  • Pertandingan di Stadion Gelora BJ Habibie berakhir dengan kemenangan 1-0 untuk Malut United.

Suara.com - Kontroversi keputusan wasit kembali mencuat dalam lanjutan pekan ke-15 BRI Super League 2025/2026.

Kali ini, sorotan tertuju pada laga antara PSM Makassar melawan Malut United yang diwarnai dianulirnya keputusan penalti untuk tim tuan rumah usai peninjauan Video Assistant Referee (VAR).

Insiden tersebut memicu gelombang reaksi di media sosial, termasuk dari legenda sepak bola Indonesia Greg Nwokolo.

Mantan pemain naturalisasi Timnas Indonesia itu meluapkan kekecewaannya terhadap keputusan wasit yang dinilai merugikan PSM Makassar.

Melalui unggahan di Instagram Story akun pribadinya, Greg mempertanyakan lamanya proses pengecekan VAR dan menilai keputusan akhir wasit sulit diterima. Ia menegaskan bahwa insiden tersebut seharusnya berujung penalti.

“Pak Wasit kamu cek apa di VAR 10 menit jelas itu penalti, mulai lawak parah liga ini aku malu nonton ini,” tulis Greg.

Pertandingan yang digelar di Stadion Gelora BJ Habibie, Minggu malam, berakhir dengan kemenangan tipis Malut United 1-0 atas PSM Makassar.

Gol semata wayang tim tamu tercipta sangat cepat, tepatnya pada menit kedua, melalui sepakan David Da Silva.

Momen kontroversial terjadi pada menit ke-83. Winger PSM Makassar Rizky Eka Pratama melakukan aksi individu dengan melewati dua pemain belakang Malut United sebelum terjatuh di kotak penalti usai terjadi kontak fisik dengan pemain lawan, Angulo.

Baca Juga: Hasil dan Klasemen BRI Super League Usai Persija Kalah Kontroversial dari Semen Padang

Wasit Yoko Supriyanto yang memimpin laga sempat menunjuk titik putih dan memberikan penalti kepada PSM Makassar. Namun, setelah melakukan peninjauan ulang melalui VAR, keputusan tersebut dibatalkan.

Pembatalan penalti inilah yang kemudian memantik perdebatan luas di kalangan suporter dan pengamat sepak bola nasional.

Banyak pihak menilai keputusan tersebut tidak konsisten dan kembali mempertanyakan kualitas kepemimpinan wasit serta efektivitas penggunaan VAR di kompetisi kasta tertinggi Indonesia.

Hingga laga usai, PSM Makassar gagal menyamakan kedudukan dan harus menerima kekalahan di kandang sendiri.

Kontributor: Azka Putra

Load More