Suara.com - Kasubdit II Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, PMJ AKBP Doni Alexander menjelaskan alasan utama pesinetron Riza Shahab dan Reza Alatas mengonsumsi narkoba jenis sabu.
Berdasarkan hasil pemeriksaan, kata Doni, keduanya mengonsumsi barang haram tersebut karena faktor lingkungan.
"Alasan karena lingkungan. Pengakuan yang bersangkutan susah tidur, cari teman ngobrol dan mereka ada di lokasi tersebut. Yang bersangkutan mengaku pernah sebelumnya. Yang bersangkutan itu Reza Alatas dan Riza Shahab," terang Doni di Direktorat Reserse Polda Metro Jaya, Jumat (13/4/2018).
Dari hasil penyelidikan, Riza Shahab dan Reza Alatas ternyata sudah mengonsumsi narkoba sejak akhir 2017. Tidak hanya sabu, keduanya juga positif menggunakan ekstasi.
"Riza Shahab menggunakan mulai akhir 2017. Alatas juga akhir 2017. Itu sabu. Dan dia positif ekastasi dan sabu. Dalam kandungan itu terselip obat itu," ujar Doni.
Lebih jauh, Doni menegaskan pihak penyidik akan terus mengembangkan kasus ini, meski Riza Shahab dan Reza Alatas telah mendapat rekomendasi dari Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) DKI Jakarta untuk direhabilitasi.
"Namun proses ini akan berkembang. Sesuai peraturan Kabareskrim memang atas persetujuan bersama dilakukan rehabilitasi karena bahannya habis. Yang untuk menyerahkan barang itu (pemasoknya) sudah ada pada pantauan kita," tutur Doni.
Baca Juga: Tak Lapor Polisi Dipukuli Sang Pacar, Ini Alasan Cynthiara Alona
Riza Shahab dan Reza Alatas diringkus aparat kepolisian pada, Jumat (13/4/2018) dini hari sekitar pukul 01.30 WIB, di Apartemen Wave, Kuningan, Jakarta Selatan. Dalam penangkapan itu turut diamankan juga tiga orang lainnya.
Tidak ditemukan barang bukti narkoba di tempat kejadian perkara (TKP). Hanya saja, tes urine Riza Shahab dan kawan-kawan dinyatakan positif narkoba.
Mereka mengakui baru saja mengonsumsi sabu seberat 0,5 gram sabu secara bersama-sama sesaat sebelum polisi datang.
Berita Terkait
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Kronologi Hilangnya Bima Permana Putra: Janggal! Polisi Rilis Versi, Publik Meragukan
-
Penyelidikan Kasus Kematian Arya Daru Masih Lanjut, Polisi Terbuka Jika Keluarga Punya Bukti Baru
-
Misteri Orang Hilang Pasca-Demo Rusuh, Eko Ditemukan Jadi Nelayan di Kalteng
-
Sempat Dikira Hilang Usai Demo Ricuh, Eko Purnomo Ternyata Cari Nafkah Jadi Nelayan di Kalteng
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Video Syurnya Bocor di Internet, Selebgram Ini Gugat Mantan Pacar
-
Badannya Sampai Menggigil, Sule Singgung Surat dari Polisi
-
Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
-
Awalnya Maki-Maki, Haters Minta Tolong ke Uya Kuya usai Ayahnya Sakit
-
Fakta di Balik Aisar Khaled Diusir di Bali, Ternyata Ini Biang Keroknya
-
Wanda Hamidah Ungkap Alasan Nekat ke Gaza: Tak Bisa Diam Lihat Warga Palestina Dibantai
-
Jadi Tuh Barang: Kolaborasi Maut Kemal Palevi dan David Nurbianto yang Bakal Mengocok Perut
-
Bando Erina Gudono Seharga 4 Kali Lipat UMR Jogja, Kesederhanaannya Dulu Dipertanyakan
-
Ikhlas Meski Rugi, Wika Salim Anggap Konflik dengan Eks Manajer Jadi Pelajaran Berharga
-
Diisukan Bangkrut, Baim Wong Blak-blakan Soal Kondisi Ekonomi Usai Cerai