Suara.com - Dua saksi ahli dari Jaksa Penuntut Umum (JPU) dimintai keterangan terkait kasus ujaran kebencian Ahmad Dhani dalam persidangan yang berlangsung di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (6/8/2018).
Saksi ahli pidana, Effendi Saragih menyebut postingan Ahmad Dhani soal KH. Ma'ruf Amin mengandung provokasi.
"Itu secara jelas bisa memprovokasi simpatisan dari KH. Ma'aruf Amin. Tentu orang-orang akan bertanya-tanya, ada apa? Itu sifatnya provokasi," ujar Effendi Saragih menjelaskan.
Tak terima disebut demikian, Ahmad Dhani langsung membuat pembelaan. Mantan suami Maia Estianty itu menuding Effendi Saragih kurang update pemberitaan tentang KH. Ma'ruf Amin.
"Tanggapan saya menurut saya, di sini rupanya bapak ahli tidak banyak update tentang berita. Karena tidak banyak update berita maka keahliannya jadi berkurang," kata Ahmad Dhani.
"Karena semua orang Indonesia tahu memang KH. Ma'ruf diadili. Jadi bukan berdasarkan pendapat saya. Kalau kita buka online di persidangan, itu keluar semua berita itu. Itu bukan kata saya," ujarnya lagi.
Bapak lima anak ini mengunggah postingan berbunyi, "Yg menistakan Agama si Ahok....Yang diadili KH Ma'ruf Amin....ADP" pada 7 Februari 2017. Bagi Ahmad Dhani, unggahan itu tidak mengandung unsur kebencian.
"Ketika tadi saudara berbicara bahwa KH. Ma'ruf itu sudah diadili. Bahwa waktu Ahok menistakan agama KH. Ma'ruf diadili. Sebenernya tweet itu biasa-biasa saja. Karena seluruh Indonesia tahu KH. Ma'ruf Amin memang diadili," tutur Ahmad Dhani.
Baca Juga: Cynthiara Alona Dikabarkan Kritis
Seperti diberitakan sebelumnya, tahun lalu, Ahmad Dhani kedapatan mengunggah tiga postingan di Twitter yang diduga mengandung ujaran kebencian.
Atas cuitan itu, suami Mulan Jameela ini didakwa Pasal 28 ayat 2 Jo Pasal 45 ayat 2 UU RI Nomor 19 Tahun 2016 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik atau ITE dengan ancaman hukuman enam tahun penjara.
Berita Terkait
-
Perkara Sepele, Ahmad Dhani dan Andra Ramadhan Ribut Besar Sampai Guling-Guling dan Baju Robek
-
Tak Serumit yang Dibayangkan, Ari Lasso Bongkar Cara Damai Selesaikan Royalti dengan Ahmad Dhani
-
Sambut Sidang Vonis, Nikita Mirzani Pamer Senyum Lebar Sambil Acungkan Jempol
-
Sandra Dewi Cabut Gugatan Keberatan, Ikhlas 88 Tas Mewah dan Deposit Rp33 Miliar Disita Negara
-
El Rumi Ngaku Enggan Spill Tanggal Nikah pada Ahmad Dhani, Takut Bocor?
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
Terkini
-
Belum Beres Soal Dugaan Selingkuh, 'Jule' Julia Prastini Diduga Tulis Klarifikasi dari Hasil ChatGPT
-
Perkara Sepele, Ahmad Dhani dan Andra Ramadhan Ribut Besar Sampai Guling-Guling dan Baju Robek
-
Biaya Pernikahan Amanda Manopo Hampir Rp5 Miliar, Semua Ditanggung Kenny Austin
-
Geram Mobil Patwal Parkir di Jalur Disabilitas, Seruan Joko Anwar: Ayo Normalisasi Tegur Seperti Ini
-
Selama Ini Bungkam, Andre Rosiade Akhirnya Tanggapi Perceraian Azizah Salsha dan Pratama Arhan
-
Madonna Kembali ke Warner Records, Siap Rilis Album Baru 2026
-
Spion Mobil Patah Disenggol Anak, Pemiliknya Tolak Uang dan Paksa Si Ibu Lakukan Hal Mustahil
-
Sandra Dewi Angkat Tangan Cabut Gugatan Keberatan Penyitaan Aset, Pasrah ke Putusan Harvey Moeis
-
Tak Serumit yang Dibayangkan, Ari Lasso Bongkar Cara Damai Selesaikan Royalti dengan Ahmad Dhani
-
Sambut Sidang Vonis, Nikita Mirzani Pamer Senyum Lebar Sambil Acungkan Jempol