Suara.com - Pentas komedi tunggal atau stand up comedy di Indonesia berkembang pesat sejak satu dekade terakhir.
Sejumlah komika terus bermunculan dari sejumlaj ajang pencarian bakat stand up comedy. Mereka lantas menjadi terkenal dan meramaikan dunia hiburan di Indonesia.
Namun kini dunia stand up comedy di Indonesia tengah memanas. Tak lagi mengundang tawa, para komika ini justru tengah menempuh jalur hukum.
Pasalnya seorang komika senior di Indonesia yang bernama Ramon Papana mendaftarkan istilah Open Mic ke DIrektorat HAKI Kementerian Hukum dan HAM.
Open Mic sendiri umum digunakan di kalangan stand up comedy, sebagai istilah untuk ajang panggung stand up para komika di berbagai tempat.
Dan karena itulah, sekelompok komika yang tergabung dalam Komunitas Stand Up Comedy menggugat merek dagang Open Mic milik Ramon Papana tersebut ke Pengadilan Niaga Jakarta Pusat, beberapa waktu lalu.
Bagaimana duduk perkara masalah ini? Berikut ulasannya.
Open Mic sudah didaftarkan sejak 2013
Akar dari permsalahan antara Komunitas Stand Up Comedy dengan Ramon Papana adalah pendaftaran istilah Open Mic sebagai merek dagang ke DItjen HAKi Kementerian Hukum dan HAM.
Dan ternyata pendaftaram istilah Open Mic sebagai merek dagang itu telah dilakukan oleh Ramon Papana sejak 28 Mei 2013 dan resmi tercatat pada 5 Juni 2015 lalu, dengan nomor pendaftaran IDM000477953.
Komika resah dengan hak paten Open Mic
Alasan Ramon Papana mendaftarkan istilah Open Mic ke Ditjen HAKI adalah agar dunia stand up comedy di Indonesia lebih berkembang.
Namun kenyataannya langkah tersebut ditentang oleh sejumlah komika yang tergabung dalam Komunitas Stand Up Comedy.
Mereka menilai, pendaftaran Open Mic sebagai merek aging justru malah merugikan pada komika. Presiden Stand Up Indo Adjis Doa Ibu mengatakan, akibat adanya mereka dagang Open Mic, sejumlah komika justru terkena somasi.
"Gemas gitu ya, karena banyak teman-teman yang dikirimi somasi. Padahal ini kan istilah umum," kata Adjis Doa Ibu di Pengadlan Niaga Jakarta Pusat, Kamis (25/8/2022).
Berita Terkait
-
Viral Polwan Yuni Utami Dipecat Setelah Perjuangkan Kebenaran, Tolak Intervensi Senior atas Kasus Pemerkosaan
-
Bukan karena Kasus Pembunuhan seperti Ferdy Sambo, Eks Polwan Yuni Utami Dipecat Usai Perjuangkan Hak Korban Pemerkosaan
-
BCL Disosor Ray Prasetya di Atas Panggung, Gus Samsudin Pelajari Kitab Sesat
-
Rekonstruksi Pembunuhan Brigadir J Diperpecat, Berkas Segera Dilimpahkan ke Jaksa
-
8 Perjalanan Karier Ramon Papana, Pendiri Comedy Cafe Indonesia hingga Manajer Artis
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
15 Film Indonesia Tayang November 2025 di Bioskop, Ada Pangku hingga Agak Laen 2
-
Kelakar Jonathan Latumahina Usai Lihat Chicco Jerikho Jadi Dirinya di Film 'Ozora'
-
Gara-Gara Lapor Pak! Andhika Pratama Terbebani dengan Citra Lucu
-
Sinopsis Because There Is No Next Life, Drama Korea Terbaru Kim Hee Sun
-
Profil Sophie Turner, Mantan Istri Joe Jonas yang Kini Dikabarkan Dekat dengan Chris Martin
-
Di Balik Jeruji Besi, Eks Karyawan Ashanty Akhirnya Akui Gelapkan Uang Perusahaan
-
Sinopsis Sampai Titik Terakhirmu: Perjuangan Cinta Sehidup Semati Albi dan Shella
-
Getaran Batin Acha Septriasa Saat Ucap Syahadat di Film 'Air Mata Mualaf'
-
Pertentangan Batin Acha Septriasa, Antara Karier di Indonesia atau Kebahagiaan Anak di Australia
-
Sinopsis Film Penerbangan Terakhir: Cinta, Godaan, dan Gairah di Balik Kokpit