Suara.com - Promotor konser K-Pop We All Are One, Park Jai Hyun ditangkap pihak imigrasi. Pengamanan ini lantaran ia diduga melakukan penipuan atas konser tersebut.
Park Jai Hyun ditangkap di Kota Kasablanka, Jakarta Selatan pada Selasa (22/11/2022) siang. Proses penangkapan ini sempat heboh di TikTok karena berlangsung secara dramatis.
"Katanya yang sedang viral, penangkapan itu kasar dan tidak humanis," ujar Fritz Hutapea, konsultan hukum dari vendor konser K-Pop We All Are di Dirjen Imigrasi, Rasuna Said, Jakarta Selatan pada Selasa (22/11/2022).
Terkait klaim tersebut, Fritz Hutapea justru mempertanyakan, "Tidak humanis dari mana? Mereka kan orang yang melakukan pidana, kalau ada polisi misalnya lihat pencuri, harus ditangkap dengan cara apapun."
Apalagi katanya, Park Jai Hyun bak buron yang sedang diburu. Sebab paspor warga Korea ini saja sudah ditahan pihak imigrasi.
"Ini kan yang ditangkap, bahasanya buronan. Paspornya saja ditahan. Berarti pihak imigrasi berhak dong menahan mereka," jelas Fritz Hutapea.
Sebagai informasi, beberapa waktu lalu seseorang bernama Derpita Gultom melaporkan Park Jai Hyun ke Polsek Tamansari, Jakarta Barat pada 10 November 2022.
Peristiwa bermula saat Derpita Gultom mentransfer Rp 340.748.000 ke rekening PT Caution Live pada 7 Oktober 2022. Tujuannya untuk menyelenggarakan konser K-Pop We All Are One.
Namun, karena konser tersebut batal digelar, maka pelapor meminta uangnya kembali kepada Park Jai Hyun selaku terlapor. Bos dari promotor acara tersebut seolah menunda pembayaran hingga laporan dengan pasal 378 KUHP ini tidak bisa dihindarkan lagi.
Baca Juga: Diduga Bawa Kabur Duit Konser, CEO Promotor Acara K-Pop We All Are One Ditangkap Imigrasi
Kerugian bukan hanya dialami Derpita Gultom, tetapi juga PT Visi Musik Asia yang menjadi vendor acara tersebut.
PT Visi Musik Asia awalnya diminta mengelola urusan lapangan untuk konser. Janjinya, vendor ini akan dibayar dalam bentuk komisi persentase dari total nilai produksi dan telah disetujui Direktur Park.
"PT Visi Musik Asia menagih pembayaran untuk jasa kerja lapangan. Tapi tidak ditanggapi dengan baik oleh Direktur Park dan tidak dibayarkan," kata Rizky Triadi, Direktur PT Visi Musik Asia.
Ia menambahkan, "Sudah (ada upaya mediasi) tapi digantung terus. Sampai sekarang tidak dibayar sama sekali dan (panggilan) telepon tidak dijawab."
Berita Terkait
-
CEO Promotor Konser We All Are One K-Pop Dilaporkan atas Dugaan Penipuan Rp 340 Juta
-
Para Pembeli Tiket Konser We All Are One K-Pop Minta Agar Uangnya Segera dikembalikan
-
Nasib Konser We All Are One K-Pop Sama Batal Lebih Parah dari Fosfen Musik Fest, CEO Diduga Kabur Bawa Uang
-
Konser We All Are One Dibatalkan, K-Popers Laporkan Park Jaihyun Atas Dugaan Penipuan
-
Penyelenggara Diduga Kabur, Penonton Konser We All Are One K-Pop Ngamuk Minta Refund Tiket
Terpopuler
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
3 Alasan Wajib Nonton Drama Korea Genie Make a Wish
-
Sinopsis Gowok Kamasutra Jawa yang Angkat Kisah Mentor Bercinta, Segera di Netflix
-
Deretan Drama Korea Genre Romance Fantasi Tayang 2025, Terbaru Genie Make A Wish!
-
Ivan Gunawan Risih Dipanggil Haji Igun: Kayak Harus Menunjukkan Banget
-
Tampil di Synchronize Fest 2025, Pinkan Mambo Sosor Arya Khan di Atas Panggung
-
Pengalaman Spiritual Afgan Pergi Haji Sendirian: Awalnya Takut, Berakhir Menangis Penuh Syukur
-
Bukan Takut Istri, Ini Alasan Surya Insomnia Wajib di Rumah Sebelum Jam 9 Malam
-
Rencana Ekspansi Bisnis Warung Ayam Nunung Srimulat yang Sukses Besar
-
Ferry Maryadi Beri Lampu HIjau untuk El Putra dan Leya Princy
-
Pergaulan Jakarta Sempat Paksa Soimah Hambur-hamburkan Uang Demi Gaya