Suara.com - Marshel Widianto pernah mendapat kritik pedas dari Dicky Difie. Ini terkait dengan kebiasaannya yang nempel sana-sini demi terkenal dan mendapat uang.
"Hiduplah dengan karya, jangan menghamba," kata Dicky Difie di kanal YouTube Nexera Entertainment, Senin (11/12/2023).
Marshel Widianto menerima ucapan Dicky Difie. Komika 27 tahun itu bahkan tidak mengelak jika dirinya disebut mendekati orang demi keuntungan pribadi.
"Ya memang itu yang saya lakukan. Mengakui itu, nempel sana-sini," kata Marshel Widianto ditemui di Kebagusan Jakarta Selatan pada Jumat (22/12/2023).
Marshel Widianto lantas mengibaratkan posisinya seperti dalam film Finding Nemo. Karena menempel pada paus, Nemo bisa meraih tujuan, bertemu dengan orangtuanya.
"Kita nggak perlu jadi paus ya. Jadi temennya aja," kata Marshel Widianto.
"Itulah kenapa Nemo bisa ketemu sama orang tuanya. Karena temennya paus, gitu temen-temen," imbuhnya.
Sebagai informasi, celoteh Dicky Difie soal Marshel Widianto menghamba pada seseorang, bermula dari obrolan bersama Nikita Mirzani.
Nikita Mirzani mengingatkan Marshel Widianto agar memperbaiki diri. Sebab karena sikapnya, sang komika kini diboikot televisi.
Baca Juga: Cesen eks JKT48 Ngidam Makan di Warteg, Marshel Widianto Girang: Murah Meriah dan Irit
"Makanya hidup itu yang pasti-pasti aja. Nggak usah jadi penjilat. Elu ngejilat kanan-kiri, nggak kaya juga," kata Nikita Mirzani.
Dicky Difie kemudian menimpali dengan komentar pedas. "Ini dari gue, hiduplah dengan karya, jangan menghamba," ujar komedian 38 tahun ini.
Kabar Marshel Widianto diboikot televisi hadir dari pengakuannya langsung di kanal YouTube Denny Sumargo. Ia mengatakan mengalami star syndrome saat terkenal.
"Ya memang karena gue adalah orang yang telat kalau syuting dan sebagainya, kesiangan, apa lah dan sebagainya," kata Marshel Widianto dalam podcast Youtube Denny Sumargo.
Marshel Widianto akhirnya sadar, bahwa apa yang dilakukan adalah hal buruk. Meski sudah mendapat penawaran lagi, ia memilih untuk memperbaiki diri lebih dulu.
Berita Terkait
-
Khawatir Indonesia Dijajah Rohingya, Marshel Widianto Malah Dihujat Menyulut Kebencian
-
Satu Acara dengan Thariq Halilintar, Ekspresi Fuji Jadi Sorotan: Kayak Tertekan
-
Perjalanan Karier Cleopatra Djapri Eks JKT48, Viral karena Bikin Isi Loker ART Tidak Manusiawi
-
Biodata dan Agama Marshel Widianto, Artis Alami Star Syndrome yang Diboikot Televisi
-
Diboikot TV, Marshel Widianto Akui Gara-Gara Star Syndrome: Datang ke Lokasi Syuting Seenaknya
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Mobil Listrik 8 Seater Pesaing BYD M6, Kabin Lega Cocok untuk Keluarga
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
Pilihan
-
Catatan Akhir Tahun: Emas Jadi Primadona 2025
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
Terkini
-
Sinopsis Once We Were Us, Film Romantis Korea Remake Us and Them yang Tayang Akhir Tahun
-
8 Film Tissa Biani di 2025, Ada yang Nyaris Raih 10 Juta Penonton
-
Wajib Tonton! 10 Film Terbaik 2025 Raih Rating Sempurna di Rotten Tomatoes
-
Jejak Digital Aura Kasih Kembali Viral, Pernah Sebut Nagita Slavina Gendut
-
Tak Cuma Fajar Sadboy, Ini Deretan Peserta Indonesian Idol Season 14 yang Viral di Panggung Audisi
-
Cerita Yama Carlos Diteror setelah Bikin Video Parodi, Nomor di-Hack hingga Banjir Kiriman COD
-
Tayang Besok! Review The Housemaid, Film Baru Paul Feig Bergenre Erotic Thriller
-
1911 Revolution: Kisah Runtuhnya Dinasti Qing dan Perjuangan Sun Yat-sen, Malam Ini di Trans TV
-
Diteror Bangkai Ayam Hitam, Inilah Profil DJ Donny yang Ternyata Eks Caleg
-
4 Film Indonesia Tentang Cinta Beda Agama, Terbaru Patah Hati yang Kupilih