Suara.com - Gus Iqdam disorot usai membela Miftah Maulana yang ceramahnya menuai kontroversi. Dia meminta jamaahnya untuk tidak membenturkan tokoh-tokoh agama karena dapat membuat orang enggan mengaji.
Pemilik nama asli Muhammad Iqdam Kholid itu juga mengkritik netizen yang menghujat Gus Miftah dan menganggap mereka tidak memahami kondisi sebenarnya.
Terkait video viral dirinya memarahi tukang es, Gus Iqdam menjelaskan bahwa dia sebenarnya mendoakan agar nasib tukang es tersebut membaik.
Dia bahkan menawarkan untuk membeli semua dagangannya dengan syarat tidak berjualan lagi, yang dianggapnya sebagai doa agar si tukang es menjadi juragan.
Lantas siapa sebenarnya sosok pendakwah muda yang kini tak kalah disorot dari Gus Miftah ini? Berikut profil Gus Iqdam yang dirangkum dari berbagai sumber.
Profil Gus Iqdam
Muhammad Iqdam Kholid lahir di Blitar, Jawa Timur pada 27 September 1994. Dia merupakan putra bungsu dari KH Kholid, seorang Kyai Pondok Mamba'ul Hikam II Desa Karanggayam, Blitar.
Ibunya, Ny Lanratul Farida, adalah putri dari KH Zubaidi Abdul Qofur, seorang kyai kharismatik dan Mursyid Torikoh di Jawa Timur.
Gus Iqdam dikenal sebagai pendakwah dengan gaya ceramahnya yang unik dan menarik perhatian banyak orang, terutama kalangan muda.
Selain berdakwah, Gus Iqdam juga merupakan pengasuh Pondok Pesantren Mambaul Hikam II di Desa Karanggayam, Kabupaten Blitar.
Perjalanan dari Anak Nakal Menjadi Pendakwah
Meskipun terlahir dari keluarga religius, Gus Iqdam di masa mudanya dikenal sebagai anak yang nakal dan gemar balap motor.
Namun atas dorongan sang ayah, dia akhirnya memutuskan untuk "mondok" dan menimba ilmu agama di Pondok Pesantren Al-Falah Ploso, Kediri, Jawa Timur, di bawah bimbingan Muhammad Abdurrahman Kautsar atau Gus Kautsar.
Awalnya, Gus Iqdam hanya ingin memenuhi keinginan ayahnya. Namun seiring berjalannya waktu, dia semakin mendalami ilmu agama dan akhirnya memutuskan untuk fokus belajar agama dan mendirikan Majelis Ta’lim Sabilu Taubah pada 2018.
Majelis Ta'lim Sabilu Taubah dan Ciri Khas 'Dekengan Pusat'
Perjalanan Majelis Ta'lim Sabilu Taubah dimulai dengan sarana yang terbatas dan jamaah seadanya. Majelis ini lantas semakin dikenal dan jamaahnya pun terus bertambah.
Dalam berdakwah, Gus Iqdam memiliki gaya penyampaian yang khas, yakni lemah lembut, sopan, dan diselingi humor, sehingga mudah diterima berbagai kalangan.
Pengajian dan dakwahnya yang rutin dikenal dengan ciri khas 'Dekengan Pusat.'
Kehidupan Pribadi dan Kontroversi
Pada 2021, Gus Iqdam menikah dengan Aning Nilatin Nihayah, putri dari almarhum KH Thoha Widodo Zaini Munnawir dari Pondok Pesantren Lirboyo. Dari pernikahan ini, mereka dikaruniai seorang putra bernama Ahmad Novel Zubaidi Al Munawwir atau Gus Novel.
Gus Iqdam juga tak lepas dari kontroversi. Salah satunya adalah pernyataannya terkait ceramah kontroversial Miftah Maulana.
Dia meminta jamaahnya untuk tidak saling membenturkan para tokoh agama karena hal itu dikhawatirkan akan mengurangi minat orang untuk mengaji.
Gus Iqdam juga pernah menuai kontroversi karena memarahi seorang tukang es saat berceramah. Dalam video yang beredar, dia meminta tukang es itu untuk tidak berjualan lagi dan menawarkan untuk membeli semua dagangannya seharga Rp 500 ribu.
Meskipun Gus Iqdam mengklaim bahwa maksudnya adalah mendoakan agar nasib tukang es tersebut membaik, aksi ini tetap menuai pro dan kontra di kalangan masyarakat.
Kontributor : Chusnul Chotimah
Berita Terkait
-
Bak Tampar Gus Iqdam Usai Katain Netizen, Video Ganggu Ketertiban Umum Saat Konvoi di Jalan Viral Lagi
-
Ustaz Adi Hidayat Bantah Gantikan Gus Miftah, Netizen Bersyukur: Tetaplah Jadi Panutan Umat
-
Gus Iqdam Yakin Netizen yang Suka Menghujat Tak Pernah Datang ke Kajian
-
Gus Miftah Buka Suara Soal Pasang Tarif Ceramah Sampai Rp 7,5 Miliar
-
Penjual Es Teh Sunhaji Sekeluarga Sudah Sampai di Tanah Suci, Tebar Senyum Usai Dibayari Umrah Gus Miftah
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
Terkini
-
Dicibir Makin Liar Usai Copot Hijab, Olla Ramlan: Hidup Harus Selalu...
-
Baim Wong Buka Kemungkinan Pacaran dengan Wulan Guritno: Dia Mau Gak?
-
Adab Fuji Jadi Omongan di Acara Pengajian Sang Kakak Ipar, Gestur hingga Busana Disebut Tak Sopan
-
Denny Sumargo Sempat Wanti-wanti Baim Wong soal Umbar Aib Paula Verhoeven: Gue Bete Sama Lu
-
Galau Saat Proses Cerai, Tasya Farasya Terhibur Didukung Netizen yang Salah Sebut Namanya
-
Video Syurnya Bocor di Internet, Selebgram Ini Gugat Mantan Pacar
-
Badannya Sampai Menggigil, Sule Singgung Surat dari Polisi
-
Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
-
Awalnya Maki-Maki, Haters Minta Tolong ke Uya Kuya usai Ayahnya Sakit
-
Fakta di Balik Aisar Khaled Diusir di Bali, Ternyata Ini Biang Keroknya