Suara.com - Dua sineas kondang, Ernest Prakasa dan Joko Anwar ikut menanggapi putusan Prabowo Subianto menerbitkan Instruksi Presiden RI (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025.
Dalam Inpres itu, Presiden Prabowo menginstruksikan untuk mereformasi APBN dan APBD. Inpres ini dikeluarkan dalam rangka meningkatkan efektivitas belanja tanpa mengurangi produktivitas.
Ditilik pada Jumat (7/2/2025), berikut adalah perbandingan reaksi Ernest Prakasa dan Joko Anwar soal putusan kebijakan efisiensi APBN.
Ernest Prakasa
Dalam akun Twitter-nya, Ernest Prakasa menyambut baik putusan kebijakan Prabowo untuk mengefisienkan belanja APBN maupun APBD.
"Pemerintah mau berhemat? Bagus," kata Ernest Prakasa.
Ernest Prakasa menyarankan, alokasi dana pejabat untuk rapat di hotel berbintang atau tempat bergengsi lainnya dapat dijadikan sasaran untuk diefisiensi.
"Mungkin mulai dari kebiasaan miting di hotel berbintang, mending dikurangin aja gak sih?" tutur Ernest Prakasa.
Joko Anwar
Baca Juga: 5 Fakta Film Pengepungan di Bukit Duri, Terobosan Baru Joko Anwar
Berdasarkan keterangan, salah satu sektor yang terkena dampak efisiensi APBN adalah biaya pembangunan infrastruktur Ibu kota Nusantara (IKN).
Menurut Menteri PU Dody Hanggodo, realisasi anggaran untuk pembangunan IKN pada 2025 masih terkena blokir sehingga belum ada pembangunan baru yang dilakukan.
"Realisasi anggaran IKN kayaknya belum ada. Kan anggaran kita diblokir semua. Anggarannya enggak ada, progresnya buat beli makan siangnya Pak Menteri. Itu progresnya," ucap Dody.
Mendengar hal itu, Joko Anwar spontan berkomentar. Dia mengutarakan keinginan syuting film horor di IKN sebagai bentuk satir.
"OTW syuting film horror di IKN," ujar Joko Anwar.
Demikian adalah perbandingan reaksi Ernest Prakasa dan Joko Anwar soal kebijakan efisiensi APBN.
Berita Terkait
-
Baru Pertama Kerja Bareng, Ernest Prakasa Kaget Sifat Asli Vino G. Bastian
-
Perdana Bekerja Sama, Ernest Prakasa Beberkan Sifat Asli Vino G Bastian: Jago Ngelawak!
-
Joko Anwar Malu Gila, Pejabat Imigrasi Soetta Baru Dicopot Setelah Diprotes China
-
Keponakan Joe Taslim Debut di Film Joko Anwar, Disebut Proyek Orang Dalam
-
5 Fakta Film Pengepungan di Bukit Duri, Terobosan Baru Joko Anwar
Terpopuler
- 6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
- 5 Tablet Snapdragon Mulai Rp1 Jutaan, Cocok untuk Pekerja Kantoran
- 7 Rekomendasi Sepatu Jalan Kaki Terbaik Budget Pekerja yang Naik Kendaraan Umum
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
-
Minta Restu Merger, GoTo dan Grab Tawarkan 'Saham Emas' ke Danantara
Terkini
-
Detik-Detik Ariana Grande Diserang Penggemar saat Promo Film Wicked di Singapura
-
Bakal Dituntut Balik Reza Gladys Rp504 Miliar, Nikita Mirzani Tertawa di Penjara
-
Buka Peluang Damai, Erika Carlina Hanya Ingin DJ Panda Tulus Akui Kesalahan
-
Profil Maipa Khalifah, Sosok Ibu Pengganti Ruben Onsu yang Terpisah Selama 40 Tahun
-
5 Drakor di Disney+ Tahun Depan, Wajib Masuk Daftar karena Ada Bae Suzy dan Kim Seon Ho
-
Sinopsis Made in Korea, Drakor Comeback Hyun Bin di Disney Plus Hotstar
-
4 Fakta Remake 'My Wife is A Gangster', SinemArt Hadirkan 'Bini Gue Preman'
-
Senderan di Bahu Nicholas Saputra, Raisa Langsung Dijodoh-jodohkan
-
Reza Arap Lamar Lula Lahfah? Bakal Nikah Beda Agama
-
Review Now You See Me: Now You Don't, Reuni Horsemen yang Kurang Greget