Suara.com - Penyanyi Nadin Amizah menolak keras pengesahan revisi Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2004 tentang Tentara Nasional Indonesia atau RUU TNI.
Melalui Instagram Story-nya, pelantun lagu 'Semua Aku Dirayakan' itu mengunggah ulang video dari akun Green Peace Indonesia, @greenpeaceid, yang membahas pembangunan food estate kebun singkong di Gunung Mas, Kalimantan Tengah.
"POV: Ketika Tentara Ditugasi Mengurus Ketahanan Pangan," bunyi keterangan pada video tersebut.
Dalam caption, dijelaskan bahwa pembangunan food estate kebun singkong tersebut diperintahkan oleh mantan Presiden Joko Widodo pada 2020 lalu kepada Kementerian Pertahanan.
"Menteri Pertahanan kala itu @prabowo membuka 600 hektare lahan hutan dengan melibatkan militer. Sayangnya setelah hutan dibuka, singkong yang ditanam tak berkembang baik dan meninggalkan hutan yang rusak," bunyi keterangan pada caption, dikutip pada Kamis (20/3/2025).
Padahal, anggaran untuk membangun food estate tersebut mencapai hampir Rp1,5 triliun. Hingga pada akhirnya diselamatkan Kementerian Pertanian dengan membangun proyek tanaman jagung dalam polybag dengan tambahan anggaran Rp54 miliar.
"Dari peristiwa ini sudah seharusnya pemerintah dan DPR sadar untuk mempercayakan ketahanan pangan pada petani, mempercayakan perlindungan hutan pada masyarakat adat," sambung keterangan pada caption.
"Dan menempatkan tentara sesuai fungsi dan profesionalitasnya, yaitu menjaga kedaulatan negara, bukan yang lain," imbuh keterangan pada caption, yang ditambah dengan tagar 'Tolak RUU TNI'.
Dalam video, terlihat lahan luas yang tandus dengan banner bertuliskan 'Food Estate Feeding Climate Crisis'. Tampak jelas dulunya lahan tersebut adalah hutan.
Baca Juga: Lima Tahun Dihantui Rasa Bersalah, Nunung Akhirnya Mau Ziarah ke Makam Ibu Tahun Ini
Nadin Amizah dalam unggahannya menulis kritikan untuk angkatan bersenjata. Ia meminta tentara untuk tidak mengintervensi hal-hal yang bukan di bidangnya.
"Mari kita merasa cukup untuk senantiasa mengerjakan apa yang kita kredibel dan kompeten untuk kerjakan saja. #kembalikantnikebarak," kritik perempuan 24 tahun itu, dikutip dari cuitan akun X @IndoPopBase.
Aksi penolakan Nadin Amizah dianggap berani oleh warganet. Pasalnya, adik iparnya merupakan anggota TNI.
"Dia berani banget, padahal adik iparnya itu anggota TNI," kata seorang warganet.
"Padahal adik iparnya tentara loh. Tapi dia tetap bersuara. Emang nggak salah gue ngefans sama dia," kata warganet yang lain.
"Semoga menyusul suara dari artis-artis yang hopeless sama penunjukkan Ifan Seventeen tempo hari," harap warganet lainnya.
RUU TNI telah disahkan DPR
RUU TNI telah disahkan menjadi UU dalam rapat paripurna yang digelar hari ini, Kamis (20/3/2025) di Gedung Nusantara II, gedung DPR, Senayan, Jakarta Selatan.
Rapat paripurna tersebut dipimpin oleh Ketua DPR RI Puan Maharani dan Wakil Ketua DPR yang lainnya, yakni Sufmi Dasco Ahmad, Saan Mustopa, dan Adies Kadir.
Sedangkan dari pihak menteri, hadir Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, Pangilma TNI Jenderal Agus Subiyanto, Wakil Menteri Keuangan Thomas Djiwandono, dan Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi.
Ada sejumlah pasal yang telah direvisi dan disahkan, yakni pasal 7 tentang pertambahan tugas operasi militer, pasal 47 tentang penambahan 4 kementerian/lembaga yang bisa diisi TNI, serta pasal 53 tentang usia pensiun TNI.
Pasal yang paling disorot publik adalah pasal 47 yang dikait-kaitkan dengan ancaman dwifungsi TNI. Hal ini juga menyita perhatian Direktur Imparsial Ardi Manto Putra.
"Ini yang terjadi di revisi kali ini, justru ditambah (jumlah kementerian/lembaga), malah menjadi 16. Ya 16 lembaga sipil. Nah, ini perubahan paradigma dari yang tadinya limitatif, pasal 47 itu menjadi fleksibel," kata Ardi Manto Putra dalam kanal YouTube PBHI Nasional.
Berita Terkait
-
Melanie Subono Dukung Aksi Tolak Pengesahan RUU TNI: Jika Diam Artinya Kita Setuju!
-
RUU TNI Sah Jadi Undang-Undang, Andovi Da Lopez: Drafnya Mana?
-
UU TNI Kini Disahkan, Sujiwo Tejo Beri Sindiran Menohok Soal Rapat di Hotel Mewah
-
Persahabatan Wika Salim dan Danang Pradana Sempat Renggang, Kini Kembali Akrab
-
Agus Kuncoro dan Luna Maya Duet Bikin Konten Unik, Bawa Pesan Religi dengan Sentuhan Komedi
Terpopuler
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
- Patrick Kluivert Senyum Nih, 3 Sosok Kuat Calon Menpora, Ada Bos Eks Klub Liga 1
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
7 Film Terbaik Kang Dong Won, Aktor Top yang Comeback Lewat Tempest
-
Selamat! Susan Sameh Hamil Anak Pertama
-
5 Potret Kondisi Terkini Amy Qanita di Singapura, Diiringi Doa Raffi Ahmad dan Cucu
-
Whisnu Santika Gandeng Dipha Barus dan Ramengvrl untuk Single IyaIya: Satir Pedas Anak Muda Urban
-
Lelah 10 Tahun Perankan Ibu Sedih, Happy Salma Kini Bahagia Ada di Series Ratu Ratu Queens
-
Iga Massardi Ingatkan Perjuangan Tuntutan Rakyat Belum Usai: Yang Ditangkap Belum Bebas
-
Sinopsis dan Fakta Menarik You and Everything Else, Drakor Baru Kim Go Eun di Netflix
-
Geser Dominasi BTS, Sountrack K-Pop Demon Hunters Jadi Lagu Terkuat di Amerika
-
Profil Michael Notardonato, Aktor Pertama yang Cium Bibir Nirina Zubir di Film
-
Sinopsis The Wrong Paris: Saat Mimpi Belajar Seni di Prancis Justru Mendarat di Texas