Suara.com - Sebuah fenomena unik dan menarik perhatian publik muncul dari semaraknya budaya karnaval sound horeg, yang sedang disorot buntut kontroversinya.
Baru-baru ini, media sosial diramaikan oleh video yang menampilkan seorang artis atau biduan sound system yang dikerumuni oleh warga.
Mereka bukan hanya untuk menikmati penampilannya, tetapi juga untuk bisa berfoto bersama dengan tarif khusus.
Dalam rekaman video yang viral di platform X, terlihat seorang wanita muda berpenampilan modis sedang sibuk melayani permintaan foto dari mereka yang datang menyaksikan karnaval.
Dikerubungi oleh puluhan orang, yang didominasi oleh para ibu dan anak-anak, ia dengan sabar meladeni satu per satu permintaan foto.
Terlihat juga bagaimana para penggemar dengan antusias mengantre demi bisa berpose di samping sang idola.
Momen ini menjadi sorotan karena setiap pengunjung yang ingin mengabadikan gambar bersamanya diwajibkan untuk membayar sejumlah uang.
Salah satu akun yang mengunggah video tersebut bahkan memberikan keterangan spesifik mengenai tarif yang dikenakan untuk sekali berfoto.
"Artis sound horeg ini kenakan tarif Rp5.000 jika ingin berfoto dengannya. Terlihat banyak anak-anak yang sedang mengantri untuk minta berfoto," demikian bunyi keterangan dalam salah satu video yang beredar.
Baca Juga: Pertanyaan Kalcer: Lebih Dulu Mana, Sound Horeg di Indonesia atau India?
Fenomena ini menyoroti bagaimana popularitas para penampil di acara-acara hiburan rakyat seperti karnaval sound horeg dapat dimonetisasi secara langsung.
Budaya sound horeg sendiri merupakan sebuah subkultur yang lahir dan besar di tengah masyarakat, khususnya di wilayah Jawa Timur, di mana parade truk dengan sound system raksasa menjadi hiburan utama.
Dalam video lainnya, tampak sang artis berjalan di tengah kerumunan sambil membawa sebuah kantong plastik transparan yang sudah terisi penuh dengan lembaran uang kertas.
Tak hanya itu, di bajunya juga terselip selempang yang terbuat dari rangkaian uang kertas, menunjukkan betapa banyaknya "saweran" atau bayaran yang ia terima dari para pengunjung.
Identitas sang artis diketahui adalah Icha Chellow, seleb TikTok asal Mojokerto yang memang kerap tampil di berbagai panggung hiburan rakyat dan karnaval sound system.
Popularitasnya di kalangan komunitas pencinta sound horeg membuatnya menjadi magnet bagi para pengunjung yang ingin berinteraksi lebih dekat.
Kejadian ini sontak memicu beragam reaksi dari warganet. Banyak yang menganggap hal ini sebagai sebuah langkah cerdas dan wajar dalam memanfaatkan popularitas.
"Kalau jadi biduan horeg lebih dari UMR, pindah sono boleh juga," kata salah satu netizen di kolom komentar.
"Ini bukti kalau karnaval horeg jadi ajang buat promosi lokal. Semoga pemerintah bisa atur tahun depan, biar lebih terorganisir," timpal yang lain.
Namun, tidak sedikit pula yang memberikan komentar miring, terutama karena pemasangan tarif untuk berfoto tersebut.
"Buang-buang duit untuk hal yang nggak guna," cibir netizen yang kurang berkenan dengan aksi Icha Chellow. "Foto aja bayar, gratis aja gue ogah. Mending buat beli kopi," sahut yang lain.
Terlepas dari pro dan kontra yang ada, video viral ini menjadi cerminan nyata dari dinamika baru dalam industri hiburan akar rumput.
Para "artis sound horeg" seperti Icha Chellow kini tak hanya berperan sebagai penghibur, tetapi juga telah menjadi ikon lokal yang memiliki nilai komersial, bahkan hanya dari sebuah sesi foto bersama di tengah riuhnya suasana karnaval.
Tag
Berita Terkait
-
Tolak Sound Horeg karena Ibu sedang Sakit, Warga Kediri Ini Malah Dapat Teror
-
Biasa Setting Paket 1 Miliar, Mobil Dinas Edi Penemu Sound Horeg Anti Mainstream
-
Pertanyaan Kalcer: Lebih Dulu Mana, Sound Horeg di Indonesia atau India?
-
Bukan Cuma Sound Horeg, Ini 5 Kesamaan Indonesia dan India yang Bikin Kamu Terkejut
-
Indonesia Ada Edi Sound Cs, Siapa 'Penemu' Sound Horeg di India?
Terpopuler
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Panglima TNI Kunjungi PPAD, Pererat Silaturahmi dan Apresiasi Peran Purnawirawan
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
Pilihan
-
Desy Yanthi Utami: Anggota DPRD Bolos 6 Bulan, Gaji dan Tunjangan Puluhan Juta
-
Kabar Gembira! Pemerintah Bebaskan Pajak Gaji di Bawah Rp10 Juta
-
Pengumuman Seleksi PMO Koperasi Merah Putih Diundur, Cek Jadwal Wawancara Terbaru
-
4 Rekomendasi HP Tecno Rp 2 Jutaan, Baterai Awet Pilihan Terbaik September 2025
-
Turun Tipis, Harga Emas Antam Hari Ini Dipatok Rp 2.093.000 per Gram
Terkini
-
Tak Lekang oleh Waktu, Persahabatan Doyok dan Kadir Kembali Bersinar Lewat penghargaan Terbaru
-
Miskah Shafa Alami Robekan Parah Saat Melahirkan, Dapat 20 Jahitan Lebih
-
Kalina Oktarani Jualan Es Teler untuk Biaya Hidup di Masa Tua
-
Imbas Dituding Laporkan Sherina Munaf, Cinta Kuya Kena Mental Dibilang Tak Tahu Diri
-
Cillian Murphy Resmi Patahkan Harapan Penggemar, Tolak Warisi Jubah Voldemort
-
Peppermint: Kisah Jennifer Garner dari Ibu Rumah Tangga Jadi Mesin Pembunuh, Malam Ini di Trans TV
-
Kim Da Mi jadi Peneliti AI sekaligus Emak-emak di Teaser The Great Flood
-
Bayar Wisuda Rp1,1 Juta, Mahasiswi UI Review Jujur Snack Box yang Tak Sesuai Ekspektasi
-
5 Fakta Kisruh Ferry Irwandi vs TNI: Kok Bisa Berakhir Damai?
-
Sherina Munaf Akhirnya Kembalikan 5 Kucing Uya Kuya Usai Diselamatkan