Suara.com - Pengibaran bendera One Piece jelang HUT RI, kini makin menjadi sorotan. Terbaru, ada kabar yang menyebut aparat mencari sosok yang berani mengibarkan bendera dari anime berlogo tengkorak tersebut.
Komika Soleh Solihun ikut berkomentar mengenai adanya sikap dari aparat. Di mana mereka mengirim surat imbauan kepada warga.
Isinya, agar para Ketua RT melaporkan seseorang kepada Babinsa semisal ada warga yang mengibarkan bendera One Piece di kawasan tersebut.
Soleh Solihun lantas membandingkan sikap aparat dengan hadirnya bendera One Piece dengan bendera ormas atau parpol yang selama ini berkibar bebas.
"Kalo bendera ormas dan parpol mah, boleh ya," ucap Soleh Solihun di X alias Twitter pada Senin, 4 Agustus 2025.
Warganet juga ikut bereaksi terhadap cuitan Soleh Solihun. Kebanyakan sepakat, mengapa selama ini pengibaran bendera tersebut juga tak mendapat sorotan tajam dari pemerintah.
"Di sepanjang ke arah Manggarai merusak mata banget bendera partai," kata @iaa*****.
"Buat parpol, apa sih yang nggak," sahut @man*****.
"Masa sama bendera anime aja takut," kata yang lain.
Baca Juga: Apa Dosa Mural 'Shirohige' One Piece? Karya HUT RI Ini Diberangus Aparat di Sragen
Sebelumnya, Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad menyebut bahwa hadirnya bendera One Piece adalah sebuah ancaman.
"Bendera One Piece yang ikonis, sebuah tengkorak dengan topi jerami, telah disebut sebagai ancaman bagi persatuan nasional oleh seorang anggota DPR Indonesia setelah kemunculannya di berbagai tempat di seluruh negeri,” katanya.
Kekhawatiran soal adanya 'ancaman' ini juga mendapat dukungan dari pihak polisi. Walaupun kata Ruslan, Kapolres Metro Jakarta Pusat, belum ada unsur pelanggaran pidana.
"Kami belum menemukan adanya unsur pelanggaran pidana. Namun, masyarakat yang kedapatan memasang bendera non-negara akan diberikan imbauan agar lebih bijak dan menghormati simbol-simbol kenegaraan," katanya.
Berita Terkait
-
Hapus Kredit Macet Hingga Batalkan PPN 12 Persen: Respon Sosok Ini Atas Kritik Bendera One Piece
-
Bendera One Piece Dilarang, YLBHI Sebut Simbol Keresahan: Pemerintah Harusnya Introspeksi Diri
-
Fenomena Jolly Roger Jelang 17-an: Simbol Pop Kultur Jadi Kritik dan Diburu Aparat
-
Shirohige Bukan Simbol Pemberontak: 4 Bukti Aparat Gagal Paham Mural One Piece
-
Bendera One Piece Beri Pelajaran Berharga ke Satpol PP Bogor, Ini 5 Fakta Tak Terduga
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Denny Sumargo Sempat Wanti-wanti Baim Wong soal Umbar Aib Paula Verhoeven: Gue Bete Sama Lu
-
Galau Saat Proses Cerai, Tasya Farasya Terhibur Didukung Netizen yang Salah Sebut Namanya
-
Video Syurnya Bocor di Internet, Selebgram Ini Gugat Mantan Pacar
-
Badannya Sampai Menggigil, Sule Singgung Surat dari Polisi
-
Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
-
Awalnya Maki-Maki, Haters Minta Tolong ke Uya Kuya usai Ayahnya Sakit
-
Fakta di Balik Aisar Khaled Diusir di Bali, Ternyata Ini Biang Keroknya
-
Wanda Hamidah Ungkap Alasan Nekat ke Gaza: Tak Bisa Diam Lihat Warga Palestina Dibantai
-
Jadi Tuh Barang: Kolaborasi Maut Kemal Palevi dan David Nurbianto yang Bakal Mengocok Perut
-
Bando Erina Gudono Seharga 4 Kali Lipat UMR Jogja, Kesederhanaannya Dulu Dipertanyakan