- Jovial da Lopez menilai Sri Mulyani sering membuat kebijakan non-populis
- Jovial da Lopez sebut membuat kebijakan non-populis demi pertumbuhan ekonomi 8 persen
- Jovial da Lopez menganggap Sri Mulyani sering ambil keputusan sulit
Suara.com - Di tengah kabar mengejutkan mengenai pencopotan Sri Mulyani Indrawati dari posisi Menteri Keuangan RI, Jovial da Lopez memberikan analisisnya mengenai kebijakan-kebijakan yang kerap dianggap tidak populer.
Menurutnya, ada alasan besar di balik setiap keputusan sulit yang diambil oleh Sri Mulyani selama menjabat.
Jovial menduga bahwa berbagai kebijakan yang tidak disukai publik, seperti kenaikan pajak, merupakan langkah strategis untuk mencapai target ambisius pemerintah.
Salah satu target utama yang ia soroti adalah target pertumbuhan ekonomi sebesar 8 persen per tahun di era pemerintahan Prabowo Subianto.
"Tapi aku coba pikir, mengapa dia ambil kebijakan non-populis? Karena kita emang target pertumbuhan ekonomi berapa persen per tahun," ujar Jovial da Lopez.
Ia menjelaskan, untuk mencapai angka tersebut, Menteri Keuangan dan timnya harus cermat menghitung dan mencari sumber-sumber pendapatan negara dari berbagai sektor.
Ketika pemasukan dari sektor-sektor yang ada dirasa belum mencukupi, maka pengambilan kebijakan yang tidak populer menjadi sebuah keniscayaan.
"Jadi untuk mencapai 8 persen keinginan Pak Prabowo, pasti dia harus cari-cari nih. Jadi mau nggak mau, oke deh, tadi pajak misalnya 10 atau 11 persen, naikin 1 persen lagi deh. Siapa tahu dapet nih, si 8 persen yang diinginkan," jelas Jovial da Lopez memberikan perumpamaan.
Jovial pun menyimpulkan bahwa banyak keputusan sulit yang diambil Sri Mulyani, semata-mata untuk mengejar target yang telah ditetapkan oleh kepala pemerintahan.
Baca Juga: Buntut Hina Sri Mulyani, Menkeu Purbaya Larang Putranya Main Instagram
Analisis ini memberikan perspektif berbeda, bahwa di balik kebijakan yang sering menuai kritik, ada pertimbangan makroekonomi yang lebih besar.
"Jadi banyak pasti keputusan yang sangat non-populis, tapi untuk ngejar target 8 persen ini per tahun," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Lama Tak Ada Kabar, Sri Mulyani Ternyata Punya Pekerjaan Baru di Luar Negeri
-
IHSG Cetak 22 Rekor Sepanjang 2025, 1 Kali Era Sri Mulyani dan 21 Kali Era Menkeu Purbaya
-
Purbaya Ungkap Alasan Sebenarnya Ekonomi Indonesia Tertahan di Awal Tahun
-
Sebut 'Salah Urus', Purbaya Bongkar Ekonomi 2025 Alami Perlambatan Hingga 8 Bulan
-
Purbaya Sebut Ekonomi RI Lambat 8 Bulan Pertama 2025 karena Salah Urus, Sindir Sri Mulyani?
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 6 Shio Ini Diramal Paling Beruntung dan Makmur Pada 11 Desember 2025, Cek Kamu Salah Satunya?
- Kode Redeem FC Mobile 10 Desember 2025: Siap Klaim Nedved dan Gems Melimpah untuk Player F2P
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
Egy Maulana Vikri dan Adiba Khanza Umumkan Kelahiran Anak Pertama
-
Lirik Lagu 'Natal Kali Ini Berat' Lengkap dengan Chord Gitar
-
Status Sherly: Ahli Waris Mpok Alpa yang Hilang Jelang Sidang
-
Kaleidoskop 2025: 6 Perceraian Artis Paling Curi Atensi
-
Anak Mpok Alpa Mendadak Hilang Jelang Sidang Penetapan Ahli Waris, Ada yang Provokasi?
-
12 Lirik Lagu Natal Anak Sekolah Minggu untuk Merayakan Kelahiran Yesus Kristus
-
Lirik Gita Sorga Bergema dan Chordnya: Lagu Natal Hangat di Hati
-
Apa Saja Bantuan Irish Bella dan Suami untuk Bencana Sumatra-Aceh? Pasang Banner Besar Digunjing
-
Jelang Sidang Penetapan Ahli Waris, Anak Sulung Mpok Alpa Mendadak Hilang Tak Ada Kabar
-
Klarifikasi Dude Harlino Terkait Kabar Cerai dengan Alyssa Soebandono