Entertainment / Gosip
Kamis, 04 Desember 2025 | 11:37 WIB
Karina Ranau menangis di pemakaman Epy Kusnandar di TPU Jeruk Purut pada Kamis, 4 Desember 2025. [Suara.com/Tiara Rosana]
Baca 10 detik
  • Pemakaman Epy Kusnandar di TPU Jeruk Purut berlangsung penuh duka, dengan istri dan anak-anaknya terlihat sangat terpukul hingga prosesi sempat terhenti karena kondisi keluarga.

  • Karina Ranau dan putranya, Quentin, memberikan momen paling haru, mulai dari permohonan maaf keluarga hingga adzan di liang lahat dan pesan terakhir untuk almarhum.

  • Epy wafat akibat penyumbatan pembuluh darah di batang otak, dan kepergiannya turut dihadiri rekan-rekan Preman Pensiun yang memberikan penghormatan terakhir.

Karina yang mengenakan busana serba hitam tersebut menangis histeris dan tersungkur memeluk pusara sang suami.

"Selamat jalan Papi, love you so much. Sampai ketemu lagi. Jangan berubah ya," ratap Karina di atas makam.

Karina tampak begitu terpukul kehilangan sosok yang disebutnya sebagai pendengar terbaik itu. Dia terus meracau, bingung harus mengadu kepada siapa setelah kepergian Epy.

"Papi, Mami bakalan cerita ke siapa lagi Pi? Mami selama ini kan cerita ke Papi semuanya. Mami bingung mau cerita ke siapa, Papi pendengar terbaik buat Mami," ucapnya histeris sembari menangis keras.

Melihat kondisi Karina yang semakin lemas dan tak terkendali, pihak keluarga akhirnya memutuskan untuk membawanya menjauh dari liang lahat. 

Karina tampak harus digendong menuju tempat yang lebih kondusif sembari terus memanggil-manggil suaminya.

"Papi udah baik banget sama Mami," rintihnya dalam gendongan kerabat.

Epy Kusnandar (instagram)

Kronologi Meninggalnya Epy Kusnandar

Sebagai informasi, Epy Kusnandar mengembuskan napas terakhir di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional (RS PON), Cawang, Jakarta Timur pada Rabu, 3 Desember 2025 pukul 14.24 WIB.

Baca Juga: Kronologi Meninggalnya Epy Kusnandar: Jatuh dari Kasur hingga Tekanan Darah Melonjak sampai 200

Kondisi kesehatan Epy menurun drastis pada Rabu pagi setelah terjatuh dari kasur dan muntah-muntah hingga tak sadarkan diri. 

Hasil pemeriksaan medis menunjukkan adanya penyumbatan pembuluh darah di batang otak yang fatal.

Kepergian Epy turut diantar oleh rekan-rekan seperjuangannya dari serial Preman Pensiun yang tampak hadir memberikan penghormatan terakhir dengan wajah tegar namun penuh duka.

Load More