Foto / News
Jum'at, 10 Februari 2017 | 18:37 WIB
Petugas menemukan kartu NPWP, buku tabungan, dan kartu ATM.
Petugas Bea dan Cukai merilis paket KTP palsu yang tiba di Bandara Soekarno-Hatta pada 3 Februari 2017 melalui jasa ekspedisi, di Jakarta, Jumat (10/2).
Petugas Bea dan Cukai merilis paket KTP palsu yang tiba di Bandara Soekarno-Hatta pada 3 Februari 2017 melalui jasa ekspedisi, di Jakarta, Jumat (10/2).
Petugas Bea dan Cukai merilis paket KTP palsu yang tiba di Bandara Soekarno-Hatta pada 3 Februari 2017 melalui jasa ekspedisi, di Jakarta, Jumat (10/2).
Petugas Bea dan Cukai merilis paket KTP palsu yang tiba di Bandara Soekarno-Hatta pada 3 Februari 2017 melalui jasa ekspedisi, di Jakarta, Jumat (10/2).
Petugas Bea dan Cukai merilis paket KTP palsu yang tiba di Bandara Soekarno-Hatta pada 3 Februari 2017 melalui jasa ekspedisi, di Jakarta, Jumat (10/2).

Suara.com - Petugas Bea dan Cukai merilis paket KTP palsu yang tiba di Bandara Soekarno-Hatta pada 3 Februari 2017 melalui jasa ekspedisi, di Jakarta, Jumat (10/2). Dalam rilis tersebut, petugas menemukan kartu NPWP, buku tabungan, dan kartu ATM pada paket tersebut. Bea dan Cukai membongkar pengiriman 36 KTP Indonesia Palsu dan 32 NPWP yang dikirim dari Kamboja. Dokumen palsu tersebut diduga untuk kejahatan ekonomi. [suara.com/Kurniawan Mas'ud]

Load More