Foto / News
Kamis, 28 Januari 2021 | 16:03 WIB
Pekerja mengangkut beras di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta, Kamis (28/1/2021). [Suara.com/Angga Budhiyanto]
Pekerja beristirahat di sela-sela mengangkut beras di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta, Kamis (28/1/2021). [Suara.com/Angga Budhiyanto]
Pekerja mengangkut beras di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta, Kamis (28/1/2021). [Suara.com/Angga Budhiyanto]
Pekerja mengemas beras ke dalam karung di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta, Kamis (28/1/2021). [Suara.com/Angga Budhiyanto]
Pekerja beristirahat di sela-sela mengangkut beras di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta, Kamis (28/1/2021). [Suara.com/Angga Budhiyanto]
Pekerja menurunkan beras dari atas truk di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta, Kamis (28/1/2021). [Suara.com/Angga Budhiyanto]
Pekerja mengecek kualitas beras di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta, Kamis (28/1/2021). [Suara.com/Angga Budhiyanto]

Suara.com - Pekerja mengangkut beras di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta, Kamis (28/1/2021). Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo menyatakan ketersediaan beras hingga pertengahan 2021 dalam posisi aman, yakni stok hingga akhir juni 2021 akan berada di level 9,50-10,50 juta ton dalam kondisi mewaspadai cuaca ektrem yang terjadi akhir-akhir ini. [Suara.com/Angga Budhiyanto]

Load More