Suara.com - Virus korona yang menyebabkan penyakit Middle East Respiratory Syndrome Corona Virus (MERS CoV) diperkirakan disebarkan dari unta-unta muda. Virus tersebut lebih banyak ditemukan pada unta-unta muda dibandingkan pada unta tua.
"Penelitian baru pada unta menunjukkan bahwa unta dewasa sudah punya antibodi terhadap MERS CoV, angkanya bisa mencapai lebih dari 70 persen pada satu penelitian sedangkan unta anak-anak punya virus yang aktif, penelitian menunjukkan sampai 35 persen pada swab hidung unta muda," kata Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Balitbangkes) Kementerian Kesehatan Tjandra Yoga Aditama dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (6/5/2014).
Badan Kesehatan Dunia (WHO) telah mengirimkan tim ke Arab Saudi yang diperkirakan menjadi tempat awal mulai berjangkitnya MERS CoV yang kemudian menyebar ke beberapa negara lain termasuk di Malaysia dan Amerika Serikat. Namun WHO belum menentukan secara pasti mengenai penyebab penularan virus tersebut meskipun beberapa penelitian menemukan unta sebagai hewan yang membawa virus itu.
"Beberapa penelitian menemukakn infeksi pada unta lebih banyak terjadi pada unta yang masih muda umurnya sehingga kalau sekiranya ada orang tertular dari unta, maka itu lebih mungkin tertular dari unta muda," ujar Tjandra.
Sementara itu, Tjandra juga menegaskan bahwa berdasar pemeriksaan Laboratorium Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Balitbangkes), belum ada satu pun kasus di Indonesia yang hasil laboratoriumnya positif MERS CoV.
"Konfirmasi untuk memastikan ada tidaknya MERS CoV di Indonesia memang hanya bisa dilakukan di Laboratorium kami. Di negara-negara WHO kawasan Asia Tenggara hanya ada tiga negara yang bisa memastikan pemeriksaan Laboratorium ada tidaknya MERS CoV, salah satunya Indonesia," kata Tjandra.
Sebanyak 111 pasien ditemukan terjangkit MERS CoV di Jeddah, Arab Saudi sejak Maret 2014 dan dari jumlah tersebut, sebanyak 31 orang di antaranya meninggal dunia dan dikhawatirkan juga terjadi penularan dari pasien ke petugas kesehatan. (Antara)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Main di Luar Lebih Asyik, Taman Bermain Baru Jadi Tempat Favorit Anak dan Keluarga
-
Dari Donor Kadaver hingga Teknologi Robotik, Masa Depan Transplantasi Ginjal di Indonesia
-
Banyak Studi Sebut Paparan BPA Bisa Timbulkan Berbagai Penyakit, Ini Buktinya
-
Rahasia Hidup Sehat di Era Digital: Intip Inovasi Medis yang Bikin Umur Makin Panjang
-
Pentingnya Cek Gula Darah Mandiri: Ini Merek Terbaik yang Banyak Dipilih!
-
Prestasi Internasional Siloam Hospitals: Masuk Peringkat Perusahaan Paling Tepercaya Dunia 2025
-
Anak Bentol Setelah Makan Telur? Awas Alergi! Kenali Gejala dan Perbedaan Alergi Makanan
-
Alergi Makanan Anak: Kapan Harus Khawatir? Panduan Lengkap dari Dokter
-
Pijat Bukan Sekadar Relaksasi: Cara Alami Menjaga Kesehatan Fisik dan Mental
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat