Suara.com - Hanya berjalan kaki rutin yang santai setiap hari bisa mengurangi risiko kanker payudara pada wanita. Wanita tua tidak pernah ada kata terlambat untuk memulai latihan fisik itu.
Satu lagi manfaat jalan kaki bagi kesehatan perempuan, terutama perempuan lanjut usia (lansia).
Penelitian terkini menemukan bahwa mengungkap bahkan wanita tua yang melakukan latihan fisik ini mampu menekan risiko kanker sebesar sepuluh persen.
Studi tersebut juga menunjukkan bahwa 30 menit atau lebih berjalan kaki sehari bisa menurunkan kemungkinan kanker payudara pada wanita berusia 50 tahun.
Kesimpulan ini didapat setelah tim peneliti dari Institut Gustave Roussy di Villejuif, seperti dilansir dari Daily Mail, Selasa (12/8/2014), menganalisis data dari kuesioner yang diisi oleh 59.308 perempuan pascamenopause.
Para peneliti menemukan bahwa penurunan risiko hanya pada perempuan yang telah latihan dalam empat tahun terakhir. Latihan fisik saat muda, atau lebih dari empat tahun sebelumnya, tidak dihitung.
Agnes Fournier yang memimpin penelitian mengatakan perempuan harus memulai aktivitas fisik secara teratur dan berapa lama efek berlangsung.
Lebih lanjut ia mengatakan bahwa perempuan yang melakukan tingkat aktivitas fisik antara lima dan sembilan tahun sebelumnya, namun kurang aktif dalam empat tahun sebelum pengumpulan data akhir, tidak memiliki risiko yang lebih rendah untuk kanker payudara invasif.
Meski belum jelas bagaimana aktivitas fisik tersebut dapat membantu menurunkan risiko kanker, tetapi pemikiran terbaru adalah bahwa latihan aerobik dapat memecah kanker, mempromosikan hormon estrogen untuk menghasilkan molekul baik menurunkan risiko kanker. (Daily Mail)
Berita Terkait
-
5 Sepatu Lokal Senyaman Skechers, Tanpa Tali untuk Jalan Kaki Lansia
-
5 Rekomendasi Sepatu Buat Jalan Kaki 20.000 Langkah Paling Nyaman
-
Apa Manfaat Jalan Kaki? Aktivitas Sehat yang Masuk Year in Search 2025
-
5 Sepatu On Cloud Terbaik untuk Lansia, Nyaman Dipakai Jalan Kaki Maupun Olahraga
-
Inovasi Terapi Kanker Kian Maju, Deteksi Dini dan Pengobatan Personal Jadi Kunci
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
Terkini
-
Asam Urat Bisa Datang Diam-Diam, Ini Manfaat Susu Kambing Etawa untuk Pencegahan
-
Kesehatan Gigi Keluarga, Investasi Kecil dengan Dampak Besar
-
Fakta Super Flu, Dipicu Virus Influenza A H3N2 'Meledak' Jangkit Jutaan Orang
-
Gigi Goyang Saat Dewasa? Waspada! Ini Bukan Sekadar Tanda Biasa, Tapi Peringatan Serius dari Tubuh
-
Bali Menguat sebagai Pusat Wellness Asia, Standar Global Kesehatan Kian Jadi Kebutuhan
-
Susu Creamy Ala Hokkaido Tanpa Drama Perut: Solusi Nikmat buat yang Intoleransi Laktosa
-
Tak Melambat di Usia Lanjut, Rahasia The Siu Siu yang Tetap Aktif dan Bergerak
-
Rahasia Sendi Kuat di Usia Muda: Ini Nutrisi Wajib yang Perlu Dikonsumsi Sekarang
-
Ketika Anak Muda Jadi Garda Depan Pencegahan Penyakit Tak Menular
-
GTM pada Anak Tak Boleh Dianggap Sepele, Ini Langkah Orang Tua untuk Membantu Nafsu Makan