Suara.com - Horizontal, melingkar atau vertikal? Berapa lama waktu yang biasa Anda habiskan untuk menyikat gigi? 30 detik atau lebih dari satu menit? Berapa banyak pasta gigi yang Anda gunakan setiap kali menyikat?
Kita menyikat gigi setiap hari namun jarang terpikir tentang cara yang benar untuk melakukannya. Faktanya, tidak ada yang benar-benar tahu bagaimana cara menyikat gigi yang terbaik. Hal ini diketahui berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh University College London.
Seperti dipublikasikan dalam British Dental Journal, penelitian ini menganalisis berbagai macam anjuran para profesional di bidang kesehatan gigi tentang bagaimana cara menyikat gigi yang benar, pada 10 negara.
Menurut peneliti, ada banyak informasi yang saling bertentangan tentang cara menyikat gigi sehingga membuat kebingungan pada pasien dan konsumen produk perawatan gigi tertentu.
"Masyarakat perlu memiliki kesepahaman mengenai cara menyikat gigi yang benar," kata Aubrey Sheiham, Profesor Kesehatan Gigi Masyarakat di University College London.
"Jika orang mendengar sesuatu yang bertentangan tentang cara menyikat gigi dari dokter gigi mereka atau bahkan perusahaan sikat dan pasta gigi, tentu hal ini akan membingungkan mereka," imbuhnya.
Ia berpendapat bahwa Asosiasi Dokter Gigi sebaiknya lebih konsisten untuk menetapkan anjuran menyikat gigi yang terbaik. Berdasarkan analisis yang dilakukan, Sheiham menemukan berbagai rekomendasi, seperti, beberapa dokter gigi menganjurkan menyikat gigi dua kali sehari, sementara yang lain mengatakan sebaiknya tiga kali sehari.
Beberapa menganjurkan untuk menyikat 45 derajat sementara yang lain menganjurkan gerakan vertikal lebih efektif membersihkan plak dibanding gerakan horizontal. Adapun lamanya menyikat, beberapa dokter gigi ada yang menyarankan selama dua menit, sedangkan yang lainnya mengatakan tiga menit lebih optimal.
"Saya lebih menyarankan menyikat gigi secara lembut dengan gerakan horizontal sederhana dengan sikat membentuk sudut 45 derajat untuk membersihkan plak lebih optimal. Jangan sampai menyikat terlalu keras dan pegang gagang sikat seperti memegang pensil. Metode sederhana ini bisa menjaga gusi Anda lebih sehat," ujar Sheiham.
Dokter gigi yang juga penulis penelitian ini, John Wainwright menambahkan, saat menyikat gigi fokus pada daerah dimana plak sering menempel yakni di pertemuan antara gusi dan gigi. Ia juga menyarankan untuk menggosok gigi secara lembut dengan gerakan yang sederhana.
Dalam kesimpulannya, Sheiham dan peneliti lainnya menyarankan untuk menggosok gigi lebih dari satu menit setidaknya dua kali sehari dengan gerakan lembut dan fokus di bagian yang penuh plak. (Medical Daily)
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Standar Global Layanan Kesehatan Kian Ditentukan oleh Infrastruktur Rumah Sakit
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental