Suara.com - Menjadi pekerja kantoran mau tak mau harus menghabiskan delapan jam per hari duduk di depan layar komputer. Rutinitas ini tentu saja berdampak bagi kesehatan para pekerja kantoran.
Menurut Ketua Umum Perhimpunan Spesialis Kedokteran Okupasi Indonesia, dr. Nusye E. Zamsiar, sebenarnya bukan hanya durasi duduk yang menyebabkan seseorang terkena masalah kesehatan, tapi juga posisi duduk saat melakukan aktivitas di kantor. Pekerja harus bisa memastikan bahwa dirinya dalam posisi nyaman saat duduk.
"Kursinya harus yang bisa dinaikkan dan diturunkan supaya kalau orangnya tinggi bisa duduk dengan nyaman. Kalau orangnya pendek kakinya nggak ngatung. Jadi posisi duduknya itu diusahakan nyaman," jelasnya di Jakarta, belum lama ini.
Pada waktu senggang ataupun istirahat, dokter berkacamata ini juga menyarankan agar para pekerja melakukan peregangan otot.
"Bisa berdiri sebentar disamping kursi kemudian diregangkan sebentar ototnya, nggak sampai lima menit. Tarik tangan ke atas samping, pinggang diputar, berdiri sebentar, kemudian lanjutkan lagi bekerja," imbuhnya.
Apabila faktor kenyamanan saat duduk dan peregangan diabaikan, maka para pekerja kantoran akan rentan mengalami nyeri pinggang belakang. Jika terus menerus berulang, keluhan ini bisa saja menganggu produktivitas pekerja.
Tag
Berita Terkait
-
Stop Duduk Terlalu Lama! Otak Bisa Melemah Hingga Kesehatan Terancam
-
Ini Kesalahan Fatal Nessie Judge yang Bikin Netizen Jepang Murka, Cek Kronologinya!
-
Badan Kaku Kayak Robot? Ini 8 Cara Ampuh Atasi Pegal Akibat Kelamaan Duduk
-
Menkeu Purbaya Tolak Duduk di Kursi Utama Saat Sidak Rapat Direksi BNI: Bukan Pencitraan Kan Pak?
-
'Duduk di Rumah Dulu': Catatan Puitis Boy Candra yang Sarat Makna
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 7 Parfum Wangi Bayi untuk Orang Dewasa: Segar Tahan Lama, Mulai Rp35 Ribuan Saja
- 3 Pelatih Kelas Dunia yang Tolak Pinangan Timnas Indonesia
Pilihan
-
Purbaya Gregetan Soal Belanja Pemda, Ekonomi 2025 Bisa Rontok
-
Terjerat PKPU dan Terancam Bangkrut, Indofarma PHK Hampir Seluruh Karyawan, Sisa 3 Orang Saja!
-
Penculik Bilqis Sudah Jual 9 Bayi Lewat Media Sosial
-
Bank BJB Batalkan Pengangkatan Mardigu Wowiek dan Helmy Yahya Jadi Komisaris, Ada Apa?
-
Pemain Keturunan Jerman-Surabaya Kasih Isyarat Soal Peluang Bela Timnas Indonesia
Terkini
-
Kisah Pasien Kanker Payudara Menyebar ke Tulang, Pilih Berobat Alternatif Dibanding Kemoterapi
-
Pengobatan Kanker dengan Teknologi Nuklir, Benarkah Lebih Aman dari Kemoterapi?
-
Data BPJS Ungkap Kasus DBD 4 Kali Lebih Tinggi dari Laporan Kemenkes, Ada Apa?
-
Camping Lebih dari Sekadar Liburan, Tapi Cara Ampuh Bentuk Karakter Anak
-
Satu-satunya dari Indonesia, Dokter Ini Kupas Potensi DNA Salmon Rejuran S di Forum Dunia
-
Penyakit Jantung Masih Pembunuh Utama, tapi Banyak Kasus Kini Bisa Ditangani Tanpa Operasi Besar
-
Nggak Sekadar Tinggi Badan, Ini Aspek Penting Tumbuh Kembang Anak
-
Apoteker Kini Jadi Garda Terdepan dalam Perawatan Luka yang Aman dan Profesional
-
3 Skincare Pria Lokal Terbaik 2025: LEOLEO, LUCKYMEN dan ELVICTO Andalan Pria Modern
-
Dont Miss a Beat: Setiap Menit Berharga untuk Menyelamatkan Nyawa Pasien Aritmia dan Stroke