Suara.com - Sebuah momen menarik terjadi saat Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menghadiri sebuah rapat bersama jajaran direksi Bank BNI.
Kehadirannya langsung mencuri perhatian karena sikapnya yang tak biasa.
Dari unggahan yang dibagikan akun TikTok @master_of_indonesia terlihat saat Purbaya memasuki ruang rapat, menteri keuangan yang menggantikan Sri Mulyani itu tampak menyalami satu per satu direksi yang telah lebih dulu hadir.
Dia terlihat menunjukkan gestur hormat dan penuh keakraban kepada semua peserta rapat tersebut.
Namun, kejadian unik terjadi ketika Purbaya menolak duduk di kursi utama yang telah disediakan khusus untuknya.
Padahal, kursi itu jelas menandakan posisi kehormatan bagi seorang pejabat tinggi negara.
Alih-alih menempati kursi tersebut, Purbaya justru memilih duduk sejajar dengan peserta rapat lainnya. Sikap ini sontak membuat beberapa orang di ruangan terlihat keheranan.
Kursi utama yang disediakan untuknya pun akhirnya ditinggalkannya begitu saja.
Baca Juga: BUMN Ngeluh Subsidi Belum Dibayar Kemenkeu, Purbaya: Suruh Menghadap Saya!
Purbaya justru menempati kursi paling ujung yang ada di ruangan tersebut. Momen ini langsung menjadi sorotan dan perhatian netizen di media sosial.
“Pak menteri itu datang bukan buat pimpin rapat, beliau memang sengaja sidak dadakan ketika direksi BNI sedang rapat, makanya beliau nggak mau duduk di kursi pimpinan rapat,” tulis akun @mrsd***
“Karena beliau tahu etika atau adab, beliau sadar dia itu tamu jadi nggak akan ambil kursi yang seharusnya diduduki direkturnya,” ujar akun @sept***
“Tapi ini bukan pencitraan kan pak?” tulis akun @rida***
Semenjak dilantik menjadi Menteri Keuangan menggantikan Sri Mulyani, nama Purbaya langsung menjadi sorotan publik.
Hal itu dikarenakan pernyatan-pernyataannya yang kerap memicu kontroversi.
Berita Terkait
-
Menperin Minta Insentif Otomotif ke Menkeu
-
Viral di Medsos, Kemenkeu Bantah Purbaya Jadi Otak Penyitaan Duit Korupsi Konglomerat
-
Babak Belur Dihantam Bencana, Purbaya Akan Tambah Anggaran Aceh Rp 1,63 Triliun di 2026
-
Purbaya Sentil BNPB karena Lelet Serap Anggaran Bencana, Dana Nganggur Masih Rp 1,51 T
-
Purbaya Klaim Dana Bantuan Banjir Sumatra Rp 268 Miliar Sudah Cair ke 3 Provinsi
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Mobil Listrik 8 Seater Pesaing BYD M6, Kabin Lega Cocok untuk Keluarga
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
Pilihan
-
Catatan Akhir Tahun: Emas Jadi Primadona 2025
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
Terkini
-
Sekolah di Tiga Provinsi Sumatra Kembali Normal Mulai 5 Januari, Siswa Boleh Tidak Pakai Seragam
-
Makna Bendera Bulan Bintang Aceh dan Sejarahnya
-
Antara Kesehatan Publik dan Ekonomi Kreatif: Adakah Jalan Tengah Perda KTR Jakarta?
-
Fahri Hamzah Sebut Pilkada Melalui DPRD Masih Dibahas di Koalisi
-
Mendagri: Libatkan Semua Pihak, Pemerintah Kerahkan Seluruh Upaya Tangani Bencana Sejak Awa
-
Seorang Pedagang Tahu Bulat Diduga Lecehkan Anak 7 Tahun, Diamuk Warga Pasar Minggu
-
Banjir Ancam Produksi Garam Aceh, Tambak di Delapan Kabupaten Rusak
-
Simalakama Gaji UMR: Jaring Pengaman Lajang yang Dipaksa Menghidupi Keluarga
-
Manajer Kampanye Iklim Greenpeace Indonesia Diteror Bangkai Ayam: Upaya Pembungkaman Kritik
-
Sepanjang 2025, Kemenag Teguhkan Pendidikan Agama sebagai Investasi Peradaban Bangsa