Suara.com - Berhati-hatilah Anda yang ingin menurunkan berat badan dengan mengonsumsi obat pelangsing, karena obat ini dapat berdampak buruk bahkan mematikan bagi penggunanya.
Dampak mematikan ini dialami oleh seorang pemuda Irlandia yang pada pertengahan Mei lalu meninggal, karena diduga telah mengonsumsi produk pelangsing tubuh yang dibeli lewat Internet.
Lembaga Pengatur Produk Kesehatan (HPRA) negeri itu dan polisi sedang melakukan penyelidikan kematian lelaki yang berusia 20-an tahun tersebut. Lelaki muda itu, kata lembaga siaran negara, RTE, mengonsumsi produk "pembakar lemak" yang berisi dinitrophenol (DNP).
Walaupun kematian pemuda tersebut terjadi bulan lalu, RTE baru diberitahu belum lama ini mengenai kasus itu oleh profesional perawatan kesehatan dan HPRA mengeluarkan peringatan kesehatan kepada masyarakat pada Kamis (25/6/2015) waktu setempat.
Obat yang mengandung DNP, bahan beracun yang dikenal sebagai "bantuan pelangsing ajaib" itu, terkait dengan 60 kematian di seluruh dunia. Namun itu adalah kasus pertama yang dilaporkan di Irlandia.
DNP adalah bahan yang dinyatakan berbahaya oleh Interpol pada Mei. Obat tersebut tidak diizinkan digunakan di mana pun di dunia. HPRA menyita 93 kapsul yang berisi DNP tahun ini.
Perlu diketahui, obat yang juga dikenal sebagai 2,4-Dinitrophenol ini adalah kimia sintetis yang aslinya digunakan dalam pembuatan pewarna, pengawet kayu, peledak, dan pestisida.
DNP dikembangkan sebagai obat penurun berat badan pada 1930-an, sebelum akhirnya dilarang di AS pada tahun 1938 --setelah ada laporan mengenai reaksi alergi dan beracun. Namun hingga kini DNP masih digunakan dan banyak dijual daring dalam bentuk bubuk. (Antara/Xinhua-OANA)
Berita Terkait
-
Tak Sanggup Bayar Uang Kuliah Anak, Ayah Nekat Akhiri Hidup di Hutan Secara Tragis
-
5 Resep Jus Detox yang Ampuh Menjaga Kesehatan Tubuh, Lawan Radikal Bebas Akibat Paparan Polusi
-
Jalan Kaki Pagi Hari Vs Sore Hari, Mana yang Lebih Efektif Menurunkan Berat Badan?
-
Jalan Cepat vs Jogging: Mana yang Lebih Ampuh Bakar Kalori dan Turunkan Berat Badan?
-
Rekomendasi Obat Pelangsing Aman yang Dijual di Apotek, Harganya Mulai Rp3 Ribuan Saja!
Terpopuler
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
- Patrick Kluivert Senyum Nih, 3 Sosok Kuat Calon Menpora, Ada Bos Eks Klub Liga 1
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Kemenkes Catat 57 Persen Orang Indonesia Sakit Gigi, Tapi Cuek! Ini Dampak Ngerinya Bagi Kesehatan
-
5 Rekomendasi Obat Cacing yang Aman untuk Anak dan Orang Dewasa, Bisa Dibeli di Apotek
-
Sering Diabaikan, Masalah Pembuluh Darah Otak Ternyata Bisa Dideteksi Dini dengan Teknologi DSA
-
Efikasi 100 Persen, Vaksin Kanker Rusia Apakah Aman?
-
Tahapan Skrining BPJS Kesehatan Via Aplikasi dan Online
-
Rusia Luncurkan Vaksin EnteroMix: Mungkinkah Jadi Era Baru Pengobatan Kanker?
-
Skrining BPJS Kesehatan: Panduan Lengkap Deteksi Dini Penyakit di Tahun 2025
-
Surfing Jadi Jalan Perempuan Temukan Keberanian dan Healing di Laut
-
Bayi Rewel Bikin Stres? Rahasia Tidur Nyenyak dengan Aromaterapi Lavender dan Chamomile!
-
Varises Esofagus Bisa Picu BAB dan Muntah Darah Hitam, Ini Penjelasan Dokter Bedah