Suara.com - Tanya:
selamat malam Dokter,
Salam kenal, Dok. Saya menanyakan seputar hubungan intim. Begini Dok, setiapkali bercinta dengan istri, saya selalu menemukan banyak cairan sperma yang keluar, apakah ini penyebab istri jadi sulit hamil? Bagaimana cara agar sperma bisa sampai ke rahim? Terima kasih, Dok.
Ary
Jawab:
Selamat malam Ary,
Fertilisasi atau pembuahan dapat terjadi bila sel telur yang telah matang dibuahi oleh sel sperma. Pada saat terangsang secara seksual, maka normalnya baik sang lelaki maupun perempuan akan menghasilkan cairan pelumas atau lubrikan yang bermanfaat untuk lubrikasi dan sebagai media yang memungkinkan sperma untuk berenang menuju rahim.
Oleh sebab itu, cairan pelumas yang dihasilkan, baik itu cairan semen pada lelaki maupun lendir serviks pada perempuan, memiliki peranan penting agar terjadi fertilisasi.
Dari 60–100 juta sperma yang diejakulasikan ke dalam vagina pada saat ovulasi, beberapa juta berhasil menembus lapisan lendir serviks (leher rahim) dan mencapai rongga uterus; selanjutnya hanya beberapa ratus sperma saja yang berhasil mencapai tuba falopii yang merupakan tempat terjadinya pembuahan.
Dari ratusan sperma yang berhasil mencapai tuba falopi, hanya beberapa di antaranya yang dapat bertahan hidup dan mencapai ovum di ujung fimbrae tuba fallopii. Hal ini disebabkan karena selama beberapa jam, protein plasma dan likoprotein yang berada dalam cairan mani diluruhkan sehingga gerakan sperma pun akan semakin melambat dan akhirnya mati.
Untuk meningkatkan keberhasilan pembuahan, sebaiknya lakukan hubungan seksual secara rutin 2-3 kali dalam 1 minggu dan kenalilah masa subur pasangan Anda. Hubungan seksual 1-2 hari menjelang dan setelah masa subur dapat meningkatkan peluang terjadinya kehamilan.
Jika siklus haid Anda teratur, masa subur berlangsung 14/- 1 hari haid berikutnya artinya, masa subur berlangsung pada hari ke-13 sampai hari ke-15 sebelum tanggal haid yang akan datang. Selain itu, bagi sang lelaki, sebaikya lakukan olahraga rutin dan hindari kebiasaan buruk merokok ataupun minum alkohol yang dapat mengurangi kualitas sperma.
Terima kasih, semoga jawaban yang diberikan dapat bermanfaat bagi Anda.
Dijawab oleh dr. Nina Amelia Gunawan
Sumber: www.meetdoctor.com
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Di Balik Duka Banjir Sumatera: Mengapa Popok Bayi Jadi Kebutuhan Mendesak di Pengungsian?
-
Jangan Anggap Remeh! Diare dan Nyeri Perut Bisa Jadi Tanda Awal Penyakit Kronis yang Mengancam Jiwa
-
Obat Autoimun Berbasis Plasma Tersedia di Indonesia, Hasil Kerjasama dengan Korsel
-
Produksi Makanan Siap Santap, Solusi Pangan Bernutrisi saat Darurat Bencana
-
Indonesia Kian Serius Garap Medical Tourism Premium Lewat Layanan Kesehatan Terintegrasi
-
Fokus Mental dan Medis: Rahasia Sukses Program Hamil Pasangan Indonesia di Tahun 2026!
-
Tantangan Kompleks Bedah Bahu, RS Ini Hadirkan Pakar Dunia untuk Beri Solusi
-
Pola Hidup Sehat Dimulai dari Sarapan: Mengapa DIANESIA Baik untuk Gula Darah?
-
Dapur Sehat: Jantung Rumah yang Nyaman, Bersih, dan Bebas Kontaminasi
-
Pemeriksaan Hormon Sering Gagal? Kenali Teknologi Multiomics yang Lebih Akurat