Suara.com - Tanya:
Selamat sore Dokter,
Salam kenal, Dok, saya seorang perempuan sudah menikah dan memiliki anak. Begini Dok, biasanya saya tidak pernah mengalami keputihan.
Namun kemarin, setelah melakukan hubungan suami istri, langsung keluar lendir warna putih kekuningan dari vagina, tapi rasanya tidak gatal. Saya merasa risih, jadi saya berganti pakaian dalam terus.
Apakah keputihan saya termasuk normal atau abnormal, Dok? Apakah itu sisa lendir sehabis melahirkan mengingat saya beberapa waktu lalu melahirkan atau ini meruapakan efek dari berhubungan suami istri? Mohon pencerahannya, Dok. Terima kasih.
Ny. MR
Jawab:
Halo, selamat sore Ny. MR,
Setelah melahirkan setiap perempuan memang akan mengalami keluarnya sekret atau cairan dari jalan lahir, dalam dunia medis dikenal dengan istilah ‘lochia’.
Lochia ini terdiri dari peluruhan dari dinding rahim setelah melahirkan, disertai darah dan bakteri. Peluruhan ini akan terus terjadi hingga terbentuk lapisan dinding rahim yang baru.
Seiring dengan kembalinya dinding rahim menuju normal, lochia akan mengalami perubahan warna, konsistensi dan jumlahnya. Secara garis besar keluarnya lochia dibagi menjadi 3 tahap yaitu:
1. Lochia Rubra
Pada hari-hari awal setelah melahirkan lochia mengandung jumlah darah yang sangat banyak, sehingga akan terlihat berwarna merah seperti layaknya menstruasi.
2. Lochia Serosa
Lama-kelamaan cairan yang keluar dari jalan lahir akan berubah warna menjaadi kecoklatan atau merah muda dan jumlahnya juga akan makin berkurang. Umumnya proses ini dapat terjadi beberapa hari hingga 2 minggu setelah melahirkan.
3. Lochia Alba
Pada tahap ini, keluarnya cairan dari jalan lahir berwarna putih atau putih kekuningan. Tahap ini biasanya terjadi mulai minggu ketiga hingga keenam setelah melahirkan.
Perdarahan yang dialami seorang perempuan setelah melahirkan dapat timbul paling cepat selama 2 minggu dan paling lama selama 6 minggu setelah hari melahirkan.
Keluarnya lendir putih yang Anda alami sekarang kemungkinan besar, karena sedang berada dalam fase lochia alba, sehingga tentunya anda tidak perlu khawatir. Jagalah selalu kebersihan area intim Anda, agar nantinya tidak menimbulkan keputihan yang patologis (tidak normal).
Terima kasih, semoga membantu, ya.
Dijawab oleh dr. Deffy Leksani Anggar Sari
Sumber: www.meetdoctor.com
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
-
Otak Pembunuhan Kacab Bank, Siapa Ken si Wiraswasta Bertato?
Terkini
-
Pentingnya Cek Gula Darah Mandiri: Ini Merek Terbaik yang Banyak Dipilih!
-
Prestasi Internasional Siloam Hospitals: Masuk Peringkat Perusahaan Paling Tepercaya Dunia 2025
-
Anak Bentol Setelah Makan Telur? Awas Alergi! Kenali Gejala dan Perbedaan Alergi Makanan
-
Alergi Makanan Anak: Kapan Harus Khawatir? Panduan Lengkap dari Dokter
-
Pijat Bukan Sekadar Relaksasi: Cara Alami Menjaga Kesehatan Fisik dan Mental
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat
-
Konsistensi Lawan Katarak Kongenital, Optik Ini Raih Penghargaan Nasional
-
Apa Itu HB Dosting Hexyl? Doktif Klaim Hexylresorcinol Pengganti Hydroquinone
-
Perempuan Wajib Tahu! 10.000 Langkah Sederhana Selamatkan Tulang dari Pengeroposan
-
Kemenkes Catat 57 Persen Orang Indonesia Sakit Gigi, Tapi Cuek! Ini Dampak Ngerinya Bagi Kesehatan