Suara.com - Kanker pada anak berbeda dengan kanker pada orang dewasa. Kanker pada orang dewasa bisa dicegah sedangkan pada anak tidak bisa dicegah.
Namun dr Utami Roesli, SpA selaku pakar ASI, menyebut bahwa pemberian ASI eksklusif bisa menurunkan risiko anak terkena kanker darah atau leukimia dan kanker neuroblastoma.
"Penelitian tahun 2012 menyebutkan bahwa pemberian ASI eksklusif selama 6 bulan maka risiko anak mengidap kanker darah (leukimia) menurun sebanyak 20 persen. Begitu juga dengan kanker neuroblastoma atau kanker bola mata yang hanya menyerang anak-anak," ujar dia pada Pekan ASI Sedunia 2016 yang dihelat di Gedung Kemenkes, Jakarta, Sabtu (6/8/2016).
Hal ini, kata dia, disebabkan oleh kandungan HAMLET (Human Alpha-lactalbumin Made Lethal to Tumour cells), yakni jenis protein yang dapat membunuh berbagai sel kanker.
"Jadi kalau ada tumor kanker, HAMLET ini langsung bertugas membunuhnya agar tidak menjadi kanker," imbuhnya.
Dengan manfaat yang begitu besar dari pemberian ASI, dr Utami mengimbau agar para ibu memperjuangkan pemberian ASI eksklusif tanpa makanan tambahan apapun pada 6 bulan pertama kelahiran anak. Manfaat yang diterima akan semakin besar jika pemberian ASI dilanjutkan hingga anak berusia 2 tahun.
"Efek perlindungan dari kanker bisa lebih besar yang tidak hanya diterima buah hati, tapi juga sang ibu," pungkasnya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
STY Sudah Peringati Kluivert, Timnas Indonesia Bisa 'Dihukum' Arab Saudi karena Ini
Terkini
-
Pijat Bukan Sekadar Relaksasi: Cara Alami Menjaga Kesehatan Fisik dan Mental
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat
-
Konsistensi Lawan Katarak Kongenital, Optik Ini Raih Penghargaan Nasional
-
Apa Itu HB Dosting Hexyl? Doktif Klaim Hexylresorcinol Pengganti Hydroquinone
-
Perempuan Wajib Tahu! 10.000 Langkah Sederhana Selamatkan Tulang dari Pengeroposan
-
Kemenkes Catat 57 Persen Orang Indonesia Sakit Gigi, Tapi Cuek! Ini Dampak Ngerinya Bagi Kesehatan
-
5 Rekomendasi Obat Cacing yang Aman untuk Anak dan Orang Dewasa, Bisa Dibeli di Apotek
-
Sering Diabaikan, Masalah Pembuluh Darah Otak Ternyata Bisa Dideteksi Dini dengan Teknologi DSA
-
Efikasi 100 Persen, Vaksin Kanker Rusia Apakah Aman?
-
Tahapan Skrining BPJS Kesehatan Via Aplikasi dan Online