Suara.com - Tanya:
Selamat sore Dokter,
Saya menanyakan masalah perbedaan gejala kanker payudara dan lipoma. Istri saya sudah periksa terkait dengan keluhannya di area payudara dan setelah pemeriksaan dokter menyimpulkan bahwa gejala tersebut adalah lipoma. Namun dokter tersebut manyarankan kami untuk periksa enam bulan kemudian. Bagaimana caranya kami mengetahui sejak dini apakah keluhan tersebut memang lipoma atau sudah gejala kanker payudara, Dok? Mohon penjelasannya. Terima kasih.
HS
Jawab:
Selamat sore Saudara HS,
Membedakan kanker payudara dan lipoma bisa dilihat dan dirasakan dari gejalanya. Nah, gejala-gejala kanker payudara sebagai berikut:
1. Terdapat benjolan di payudara atau bawah lengan walaupun menstruasi sudah selesai.
2. Pembengkakan di ketiak.
3. Lekukan dipayudara.
4. Perubahan kontur, tekstur dan temperatur pada payudara (kulit menjadi kemerahan atau berbintik seperti kulit jeruk).
5. Perubahan pada puting, misalnya, jadi mengarah ke dalam, gatal, rasa terbakar, koreng (adalah gejala dari Paget's disease yang merupakan kanker lokal).
6. Keluar cairan dari puting (bening atau merah darah).
‘Marble area’ (seperti marmer) dibawah kulit.
Sedangkan Payudara yang normal, memiliki kelenjar susu yang terkoneksi ke permukaan kulit (puting) melalui pembuluh yang sempit. Kanker payudara awalnya terbentuk oleh tumor kecil, lalu tumor dapat tumbuh dan menyerang jaringan disekitar payudara, misalnya kulit atau dinding dada.
Kanker ini terjadi di jaringan payudara, terutama di saluran susu atau di kelenjar. Kanker dapat menyebar ke paru-paru, hati atau tulang. Kanker payudara juga bisa mengenai lelaki.
Faktor pemicu terjadinya kanker payudara di antaranya, meningkatnya usia, faktor keturunan dan hormon.
Untuk mengetahui secara dini kanker payudara, Anda dapat melakukan pemeriksaan sendiri yang populer dengan sebutan SADARI. Ini merupakan angkah paling awal dari pemeriksaan.
Cek payudara tiap tiga atau lima hari setelah masa menstruasi selesai. Perhatikan jika ada perubahan bentuk payudara atau puting.
Cara yang paling sederhana adalah saat mandi, gunakan sabun agar permukaan kulit menjadi licin dan perlahan pijat sekitar payudara untuk mengecek kemungkinan adanya benjolan.
Untuk pencegahan, lakukan pemeriksaan ke dokter, tiga tahun sekali setelah memasuki usia 20 tahun dan satu tahun sekali setelah memasuki usia 40 tahun.
Mammogram adalah x-rays khusus yang dilakukan untuk melihat perubahan atau pertumbuhan pada jaringan payudara. Breast ultrasound Untuk mengecek apakah benjolan tersebut adalah kista atau gumpalan padat (kanker).
untuk kanker payudara sendiri, penatalaksanaan dan pengobatannya sangat tergantung dari stadium yang dialami oleh penderita, stadium ini diketahui dari pemeriksaan fisik, gejala metastasis (penyebaran) dan pemeriksaan penunjang (seperti biopsi, rontgen, USG, atau MRI).
Demikian penjelasan yang dapat disampaikan semoga membantu. Terima kasih.
Dijawab oleh: dr. Adnan Yusuf
Sumber: https://meetdoctor.com/
Berita Terkait
Terpopuler
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
Terkini
-
Ketika Anak Muda Jadi Garda Depan Pencegahan Penyakit Tak Menular
-
GTM pada Anak Tak Boleh Dianggap Sepele, Ini Langkah Orang Tua untuk Membantu Nafsu Makan
-
Waspada! Pria Alami Sperma Kosong hingga Sulit Punya Buat Hati, Dokter Ungkap Sebabnya
-
Standar Global Layanan Kesehatan Kian Ditentukan oleh Infrastruktur Rumah Sakit
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia