Suara.com - Budaya, merupakan alasan bagi anak-anak untuk ditindik. Namun, apakah adil melakukan hal itu pada anak tanpa mereka bisa memberikan persetujuan?
Selain itu, apakah secara medis disarankan untuk melakukannya pada bayi, mengingat usia mereka yang masih kecil?
Seorang dokter kandungan, Dr Gannon, yang berbicara dengan Mamamia, mengungkapkan, secara sudut pandang medis tidak ada usia yang sempurna untuk melakukan tindik telinga.
Dr Gannon menuturkan, telinga yang ditindik tetap memiliki risiko perdarahan, infeksi, peradangan ringan, dan jaringan parut. Hal itu berlaku pada usia berapapun, dan tidak berubah tergantung pada apakah seseorang tersebut anak kecil atau dewasa.
Dokter kandungan tersebut juga mengakui, meski ada risiko anak-anak merobek anting-anting, kemungkinan kejadian ini terjadi cukup rendah.
"Tanya pada diri sendiri pertanyaannya 'apakah itu benar-benar perlu dilakukan? dan dalam memilih orang yang akan melakukannya, pastikan hal itu dilakukan dengan standar kebersihan tinggi untuk mengurangi risiko Infeksi," ujar Dr. Gannon.
"Bukannya anak kecil tidak merasakan sakit, tapi kemungkinan mereka mengingat episode tertentu jika dilakukan pada usia mereka baru beberapa bulan," sambungnya, dikutip dari MirrorOnline.
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Atasi Pembesaran Prostat Tanpa Operasi Besar? Kenali Rezum, Terapi Uap Air yang Jadi Harapan Baru
-
Dukungan untuk Anak Pejuang Kanker, Apa Saja yang Bisa Dilakukan?
-
Anak Sering Mengeluh Mata Lelah? Awas, Mata Minus Mengintai! Ini Cara Mencegahnya
-
Dokter dan Klinik Indonesia Raih Penghargaan di Cynosure Lutronic APAC Summit 2025
-
Stop Ruam Popok! 5 Tips Ampuh Pilih Popok Terbaik untuk Kulit Bayi Sensitif
-
Fenomena Banyak Pasien Kanker Berobat ke Luar Negeri Lalu Lanjut Terapi di Indonesia, Apa Sebabnya?
-
Anak Percaya Diri, Sukses di Masa Depan! Ini yang Wajib Orang Tua Lakukan!
-
Produk Susu Lokal Tembus Pasar ASEAN, Perkuat Gizi Anak Asia Tenggara
-
Miris! Ahli Kanker Cerita Dokter Layani 70 Pasien BPJS per Hari, Konsultasi Jadi Sebentar
-
Silent Killer Mengintai: 1 dari 3 Orang Indonesia Terancam Kolesterol Tinggi!