Suara.com - Beberapa hari lagi umat Muslim akan merayakan Idul Fitri, musim mudik pun sudah dimulai. Untuk mudik membawa anak, ternyata ada waktu tepatnya.
Salah satu kekhawatiran orangtua saat mudik adalah, anak rewel karena menghadapi kelelahan, terutama pada jarak tempuh perjalanan yang jauh. Untuk mengatasinya, psikolog Anna Surti Ariani, S.Psi., M.Si menganjurkan orangtua untuk mudik pada jam tidur anak.
Jika memang anak lebih tenang saat siang hari, maka mudik di waktu ini dapat mencegah anak rewel yang membuat orangtua kewalahan.
"Kalau antengnya di siang hari, lebih bagus perjalanan di siang hari. Anak juga bisa lihat pemandangan. Kalau malam hari takutnya anak nggak bisa tidur karena lampu sorot di mana-mana. Jadi pastikan orangtua tahu kapan waktu anak yang paling tenang," kata psikolog yang akrab disapa Nina pada temu media, beberapa waktu lalu.
Kalaupun waktu yang memungkinkan untuk mudik adalah malam hari, Nina berpesan agar orangtua melakukan sederet persiapan, sehingga anak tetap tenang dan tidak terganggu saat perjalanan mudik. Misalnya, jika mudik menggunakan kendaraan pribadi, bawalah jaket, selimut atau bantal sehingga anak terhindar dari kedinginan.
Begitu pula dengan kaca mobil yang sebaiknya dilapisi pelindung agar lampu sorot tidak menyilaukan mata. Intinya, kata dia, orangtua harus membuat perjalanan mudik senyaman mungkin bagi anak.
"Agar anak tidak krengki, usahakan dia tidak terlalu capek di siang hari. Kalau memang lelah, cari lokasi buat anak istirahat, kan banyak tuh posko mudik ramah anak yang disiapkan di jalur-jalur mudik," tandasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
- 5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung SPF untuk Usia 40 Tahun, Cegah Flek Hitam dan Penuaan
- Pembangunan Satu Koperasi Merah Putih Butuh Dana Rp 2,5 Miliar, Dari Mana Sumbernya?
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 3 Pemain Naturalisasi Baru Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2027 dan Piala Dunia 2030
Pilihan
-
Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
-
4 HP 5G Paling Murah November 2025, Spek Gahar Mulai dari Rp 2 Jutaan
-
6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
Terkini
-
Data BPJS Ungkap Kasus DBD 4 Kali Lebih Tinggi dari Laporan Kemenkes, Ada Apa?
-
Camping Lebih dari Sekadar Liburan, Tapi Cara Ampuh Bentuk Karakter Anak
-
Satu-satunya dari Indonesia, Dokter Ini Kupas Potensi DNA Salmon Rejuran S di Forum Dunia
-
Penyakit Jantung Masih Pembunuh Utama, tapi Banyak Kasus Kini Bisa Ditangani Tanpa Operasi Besar
-
Nggak Sekadar Tinggi Badan, Ini Aspek Penting Tumbuh Kembang Anak
-
Apoteker Kini Jadi Garda Terdepan dalam Perawatan Luka yang Aman dan Profesional
-
3 Skincare Pria Lokal Terbaik 2025: LEOLEO, LUCKYMEN dan ELVICTO Andalan Pria Modern
-
Dont Miss a Beat: Setiap Menit Berharga untuk Menyelamatkan Nyawa Pasien Aritmia dan Stroke
-
Jangan Tunggu Dewasa, Ajak Anak Pahami Aturan Lalu Lintas Sejak Sekarang!
-
Menjaga Kemurnian Air di Rumah, Kunci Hidup Sehat yang Sering Terlupa