Suara.com - Toilet memiliki reputasi sebagai tempat paling kotor di rumah meski kita secara rutin dan teratur membersihkannya.
Ternyata, terdapat dua jebakan yang dapat mengubah toilet menjadi sumber bahaya kesehatan dan sayangnya, sebagian besar laki-laki bertanggung jawab atas kondisi tersebut.
Ahli tips kebersihan rumah, Stephanie telah mengidentifikasi kesalahan yang biasa dilakukan dan menjelaskan mengapa hal tersebut berpotensi berbahaya bagi kesehatan.
Salah satunya adalah, flushing atau menyiram toilet saat masih dalam kondisi duduk di atasnya. Sebuah survei yang dilakukan oleh Scrubbish Brush menemukan 68 persen laki-laki masih melakukan ini dan meskipun tidak tampak seperti masalah besar, hal ini mengaduk segala macam hal jorok.
Seperti yang ditunjukkan Stephanie, ada alasan ilmiah di balik ini. "Peran flush (siram) adalah untuk menghilangkan isi 'mangkuk' toilet. Ini mengandung berbagai bakteri termasuk Salmonella dan Shigella dalam jumlah banyak. Proses penyiraman sangat kuat untuk bisa membawa sampah, dan bisa membuat terbang kotoran hingga 15 kaki di udara sebagai hasilnya," jelasnya dilansir dari mirror.co.uk
"Air kotor dan terkontaminasi dari hasil flush kita kepermukaan lain di kamar mandi seperti wastafel, lantai, atau yang terburuk dari semuanya, sikat gigi kita!" kata Stephanie.
Untuk melindungi kamar mandi terhadap hal ini, Stephanie mengatakan hal teraman yang harus dilakukan berkaitan dengan mencegah penyebaran kuman di kamar mandi adalah dengan meletakkan tutup toilet sebelum menyiram. "Ini menyimpan kuman di dalam 'mangkuk' toilet, jauh dari permukaan lain yang kita hubungi."
Lalu ada sikat toilet. Terkadang kita merasa jika menyiram saja tidak cukup dan harus menggunakan sikat toilet. Tapi Stephanie telah mengidentifikasi hal ini sebagai area perhatian lainnya. "Menggunakan sikat toilet untuk menggosok kotoran dan kemudian menyimpannya di dudukan dalam keadaan basah merupakan kesalahan umum."
Bakteri yang ditemukan dalam kotoran lalu dipindahkan pada sikat toilet, sebelum kemudian dimasukkan kembali ke sikat dudukan toilet telah memberikan kondisi sempurna untuk kuman.
"Bakteri tumbuh subur di lingkungan yang lembab, sehingga menyimpan sikat toilet Anda dengan cara ini mendorong perkalian kuman. Untuk meminimalkan risiko ini, sikat toilet harus dikelantang setelah masing-masing digunakan untuk membunuh kuman, lalu dibiarkan duduk di atas mangkuk toilet sampai kering, bisa diganti pada bagian dudukannya," terang Stephanie.
Sebagian besar dari kita tidak bisa membayangkan pergi ke toilet tanpa sikat toilet, namun beberapa ahli sangat menentangnya. Penulis The Cleaning Bible menyarankan untuk tidak menggunakan sikat WC sepenuhnya. "Kompromi yang tidak layak untuk kebersihan yang ketat."
Sebaliknya, mereka merekomendasikan untuk menggunakan sarung tangan karet dan produk pembersih untuk menyelesaikan pekerjaan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Standar Global Layanan Kesehatan Kian Ditentukan oleh Infrastruktur Rumah Sakit
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental