Suara.com - Kehilangan berat badan bukanlah prestasi yang mudah dicapai, meski Anda telah menetapkan target tertentu. Menghilangan lemak membutuhkan kerja keras, disiplin, dedikasi, kemauan besar dan kontrol diri.
Menurunkan berat badan adalah proses yang lama, meski harus menjalankan berbagai macam cara untuk mencapai tujuan yang diinginkan seperti mencoba berbagai jenis diet yang sesuai dengan kebutuhan atau ramuan yang katanya telah terbukti efektif mempercepat proses penghilangan lemak.
Selain "bergerak lebih banyak dan kurangi makan", berikut ini beberapa cara untuk menghilangkan lemak dari perut seperti dilansir dari Zeenews:
Makan Penuh Penghayatan
Makan tanpa gangguan layar telepon dan komputer bisa membantu orang menurunkan berat badan kata sebuah studi di Portugal.
Ada juga penelitian tanpa henti yang membuktikan bahwa makan di depan TV benar-benar dapat membuat Anda bertambah gemuk. Pasalnya, orang-orang ngemil biasanya terjadi karena bosan dan melupakan apa yang sudah mereka makan.
Sadar akan apa yang dikonsumsi, dan bagaimana memakannya. Idealnya, jika ponsel disimpan jauh, Anda cenderung makan lebih lambat dan merasa lebih cepat kenyang.
Konsumsi Makanan Berserat
Alpukat, kecambah brussel, blackberry, dan biji rami adalah sumber serat larut yang sangat baik dan menyerap air dalam tubuh, sehingga membentuk gel yang membantu untuk mempermudah pencernaan.
Baca Juga: Bekerja di Belakang Meja Bikin Berat Badan Naik, Ini Alasannya
Penelitian terbaru menunjukkan, mengonsumsi serat secara teratur membantu penurunan berat badan karena orang umumnya akan merasa lebih kenyang dan oleh karena itu akan cenderung tidak mencoba makanan manis.
Satu studi yang dilakukan selama lima tahun terhadap 1.000 orang dewasa menemukan bahwa untuk setiap 10 gram peningkatan serat larut yang mereka konsumsi, lemak perut mereka menurun hingga 3,7 persen.
Kurangi Stres
Stres menyebabkan kelenjar adrenal menghasilkan kortisol dalam tubuh yang seringkali disebut sebagai "hormon stres," memiliki kadar kortisol yang tinggi diketahui dapat meningkatkan lemak perut karena menyebabkan lonjakan nafsu makan yang menyebabkan penyimpanan lemak semakin terbentuk di perut.
Ini sangat umum terjadi pada perempuan, sejumlah penelitian menunjukkan, hal itu terjadi karena perempuan secara alami menghasilkan lebih banyak kortisol daripada laki-laki karena lingkar pinggangnya yang lebih besar.
Hindari Minuman Manis
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental
-
Dari Alat Medis hingga Kesehatan Digital, Indonesia Mempercepat Transformasi Layanan Kesehatan
-
Fenomena Sadfishing di Media Sosial, Bagaimana Cara Mengatasinya?
-
5 Kesalahan Umum Saat Memilih Lagu untuk Anak (dan Cara Benarnya)