Suara.com - Masyarakat Indonesia kembali digegerkan dengan kasus narkoba yang membuat penggunanya teler dan bertingkah laku mirip zombie. Kasus ini terjadi di Kendari, Sulawesi Tenggara, dimana korbannya adalah anak-anak usia sekolah, dari SD, SMP hingga SMA..
Data dari BNN Kendari menyebutkan sekitar 50 anak menjadi korban penyalahgunaan obat yang dijuluki sebagai 'pil zombie', dan 26 orang di antaranya dirawat di rumah sakit jiwa di daerah setempat.
Sontak kasus ini menjadi perbincangan hangat di masyarakat, terlebih video life Facebook yang merekam kondisi bocah lelaki yang sedang teler dan bertingak ganjil akibat menelan 'pil zombie' itu langsung menjadi viral di jejaring sosial. Warganet menduga, bocah itu teler akibat menelan flakka yang memang memberi efek teler seperti zombie pada penggunanya.
Lantas, apa sebenarnya Flakka, dan seberapa berbahayanya bagi orang yang mengonsumsinya? Berikut ulasan yang dihimpun oleh Hello Sehat.
Flakka merupakan stimulan yang mirip dengan bahan kimia seperi amfetamin yang ditemukan dalam “bath salts” (salah satu jenis narkoba). Meskipun pada awalnya narkoba ini dipasarkan sebagai alternatif legal untuk ekstasi, namun efeknya berbeda secara signifikan.
Pengguna flakka akan merasakan peningkatan denyut jantung, peningkatan emosi, dan jika telah dicerna, dapat menyebabkan halusinasi yang kuat. Jenis narkoba ini dapat menyebabkan kerusakan psikologis permanen, karena mempengaruhi neuron pengatur suasana hati yang menjaga sertraline pikiran dan dopamin terkendali.
Selain itu, flakka juga merupakan jenis narkoba yang mematikan, karena dapat mengakibatkan gagal jantung.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Standar Global Layanan Kesehatan Kian Ditentukan oleh Infrastruktur Rumah Sakit
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental