Suara.com - Banyaknya pilihan produk kewanitaan yang tersedia membuat kaum hawa harus benar-benar bijak dalam menentukan mana yang terbaik bagi vagina masing-masing yang juga memiliki sifat berbeda. Salah satu produk kewanitaan yang banyak dijual adalah pantyliner.
Pantyliner berbentuk mirip pembalut namun ukurannya lebih kecil. Saat ini sudah banyak perempuan yang pakai pantyliner setiap hari, karena alasan tertentu. Namun, apakah produk ini seaman yang dijanjikan?
Berikut ulasan seputar pantyliner dan bahayanya bagi kesehatan vagina dihimpun hellosehat.com.
Perbedaan pembalut dan pantyliner
Pembalut dan pantyliner adalah produk kewanitaan yang terbuat dari kapas asli atau sintetis. Produk-produk tersebut mampu menyerap cairan yang keluar dari vagina seperti darah menstruasi atau cairan vagina.
Meskipun keduanya memiliki bentuk dan bahan dasar yang serupa, pembalut dan pantyliner memiliki fungsi dan sifat yang berbeda. Pembalut berukuran lebih besar dan daya serapnya jauh lebih tinggi dibandingkan pantyliner. Maka, pembalut lebih ideal untuk digunakan sebagai penyerap darah haid ketika sedang banyak-banyaknya.
Sementara itu, pantyliner berukuran sangat kecil dan tipis. Daya serapnya sedikit sehingga tak cocok untuk digunakan ketika darah menstruasi Anda cukup banyak. Biasanya pantyliner digunakan pada hari-hari terakhir menstruasi atau sebelumnya, saat vagina memproduksi flek.
Mengapa orang pakai pantyliner setiap hari?
Ada banyak perempuan yang pakai pantyliner setiap hari, kecuali pada saat menstruasi di mana mereka akan memakai pembalut atau tampon. Alasan setiap perempuan untuk pakai pantyliner setiap hari pun berbeda-beda.
Kebanyakan perempuan yang terbiasa menggunakan pantyliner merasa harus melakukannya, karena produksi cairan vagina yang berlebihan. Cairan vagina tersebut akan membuat pakaian dalam jadi lembap dan tak nyaman untuk dikenakan.
Dengan memakai pantyliner setiap hari, cairan vagina yang berlebih akan diserap sehingga celana dalam tetap kering dan bebas noda.
Beberapa perempuan juga mengalami masalah spotting atau keluarnya bercak darah secara tidak teratur. Hal ini bisa terjadi bahkan saat perempuan tidak sedang haid. Ini dikarenakan bercak darah ini tak bisa diprediksi.
Nah, pantyliner bisa menjadi solusi agar bercak yang keluar tiba-tiba tersebut tidak merembes.
Masalah lain yang menyebabkan perempuan harus pakai pantyliner setiap hari adalah inkontinensia urine atau desakan untuk buang air kecil secara terus-menerus. Untuk mencegah keluarnya urine tanpa bisa ditahan, beberapa perempuan memutuskan untuk menggunakan pantyliner.
Pantyliner mampu menyerap cairan tapi tetap terasa nyaman untuk dipakai sehari-hari karena tidak setebal dan sebesar popok dewasa atau pembalut.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Nada Tarina Pamer Bekas Jahitan Operasi, Kenapa Skoliosis Lebih Rentan pada Wanita?
-
Apa Itu Tylenol: Obat yang Diklaim Donald Trump Bisa Bikin Autis
-
Mengenal Osteosarcoma, Kanker Tulang Ganas yang Mengancam Nyawa Anak dan Remaja
-
Viral Guyonan Lelaki Manja saat Sakit, Dokter Saraf Bongkar Fakta Toleransi Nyeri
-
Bukan Cuma Pekerja, Ternyata Orang Tua juga Bisa Burnout karena Masalah Membesarkan Anak
-
Benarkah Diet Keto Berisiko untuk Kesehatan? Ini Jawaban Ahli
-
Tren Mengkhawatirkan! Mengapa Kasus Kanker pada Anak Muda Meningkat?
-
Gaya Hidup Higienis: Kebiasaan Kecil yang Berdampak Besar bagi Tubuh
-
Mengenal Penyakit Lyme yang Diderita Bella Hadid: Bagaimana Perawatannya?
-
Terapi Imunologi Sel: Inovasi Perawatan Kesehatan untuk Berbagai Penyakit Kronis