Suara.com - Anda perlu mengetahui apa yang sebenarnya terjadi dalam perut usai makan.
Berenang menjadi kegiatan yang menyenangkan bagi anak-anak maupun orang dewasa. Namun, pernahkah Anda mendengar anjuran untuk tidak boleh langsung berenang setelah makan dan harus menunggu hingga satu jam?
Ya, hal ini nampaknya menjadi kalimat sakti yang sering diucapkan orangtua di seluruh belahan bumi pada anaknya. Alasannya, kata kebanyakan orang, bisa menyebabkan tenggelam akibat kram perut.
Namun, terkadang orangtua pun tidak tahu persis apakah yang dikatakannya benar atau tidak. Selain itu, tidak ada bukti kuat yang mendukung peringatan bahwa berenang setelah makan dapat mengakibatkan tenggelam.
Jadi, apakah hal tersebut fakta atau cuma mitos belaka? Simak ulasan selengkapnya dari Hello Sehat.
Gerald Endress, ahli fisiologi latihan dan direktur diet dan pusat kebugaran di Duke University mengatakan, berenang dengan perut kenyang tidak memengaruhi kemampuan berenang secara signifikan.
Pada dasarnya, darah memang mengalir ke perut untuk membantu proses pencernaan, tetapi hal tersebut tidak menyebabkan otot Anda kehilangan energi dan kemampuannya sampai bisa menyebabkan Anda tenggelam.
Roshini Rajapaksa, gastroentrologist dari New York University School of Medicine mencatat, perut yang penuh sehabis makan dapat menyebabkan kram jika Anda berenang terlalu bersemangat.
Namun kejadian tenggelam yang menyebabkan kematian, karena perut kenyang setelah makan hanya kurang dari satu persen. Sehingga, kemungkinan Anda tenggelam akibat perut penuh setelah makan sangat kecil.
Baca Juga: Dikira KPK, Ternyata Densus 88 Tangkap PNS Kukar Diduga Teroris
Tidak ada bukti yang menunjukkan bahwa berolahraga setelah makan berbahaya. Hanya saja, olahraga yang terlalu kuat dapat mengarahkan aliran darah menjauh dari daerah pencernaan ke kulit dan otot lengan serta kaki.
Jadi, jika makanan masih setengah dicerna, tapi Anda sudah melakukan olahraga berat, maka kemungkinan akan merasakan mual.
Cara Tepat Berenang Usai Makan
Pada dasarnya, terlibat dalam aktivitas berat apapun setelah makan bisa saja menyebabkan kram, mual, dan muntah. Berenang setelah makan harus dibarengi dengan pemanasan.
Lakukan pemanasan dengan intensitas rendah untuk menghindari kram perut. Berenang termasuk kegiatan yang dapat diterima dengan sempurna setelah makan, asalkan dilakukan pada intensitas yang wajar.
Jangan terlalu banyak melakukan manuver agar perut Anda tidak kaget. Istirahat sejenak setelah Anda makan jika perut merasa begah atau kekenyangan.
Tunggu beberapa saat hingga Anda merasa perut Anda membaik dan siap dibawa untuk berenang. Secara umum, anak-anak maupun dewasa dapat berenang segera setelah makan makanan ringan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental
-
Dari Alat Medis hingga Kesehatan Digital, Indonesia Mempercepat Transformasi Layanan Kesehatan
-
Fenomena Sadfishing di Media Sosial, Bagaimana Cara Mengatasinya?
-
5 Kesalahan Umum Saat Memilih Lagu untuk Anak (dan Cara Benarnya)