Suara.com - Ada kabar gembira bagi ibu yang kerap khawatir dengan masalah sindrom kepala datar atau peyang pada bayi. Karena dalam waktu dekat, sekelompok peneliti dari Korea Selatan akan meluncurkan produk yang mereka klaim sebagai bantal pintar.
Sindrom kepala datar sendiri terjadi karena kepala bayi memiliki tengkorak yang sangat mudah ditempa. Akibat menerima tekanan konstan pada bagian tertentu, kepala bayi yang baru lahir bisa berbentuk tak proposional atau biasa disebut peyang.
Kepala peyang memang tak memiliki dampak atau bahaya khusus pada perkembangan otak. Namun kondisi tersebut dianggap kurang estetis karena bentuk kepala menjadi asimetris.
Nah kalau sudah begitu, ibu baiknya melakukan tindakan sederhana dengan menempatkan sang buah hati dalam posisi kepala yang berbeda sepanjang hari.
Untuk memudahkan ibu, peneliti dari Korea Selatan telah mengembangkan bantal pintar yang dapat mencegah dan bahkan memperbaiki kasus sindrom kepala datar ringan pada bayi.
"Kami menemukan ide untuk membantu orangtua baru yang memang sangat membutuhkan tidur. Kami ingin membantu mereka bersantai dan beristirahat setidaknya saat bayi mereka tertidur," kata ilmuwan dari Institut Sains dan Teknologi Nasional Ulsan (UNIST) di Korea Selatan yang mengembangkan perangkat ini.
Bantal ini dilengkapi dengan sistem kontrol volume udara yang canggih, serta sensor sentuhan lembut berbasis gambar. "Sensor sentuhan lembut telah diterapkan untuk memantau posisi kepala bayi baru lahir secara real time," kata Tae Hun Chung dari UNIST.
Dengan sendirinya, bantal pintar ini akan mencoba mengganti posisi kepala bayi yang berbeda setiap 1 sampai 2 jam sekali.
Nantinya, bantal ini akan dijual secara komersil sekaligus dikembangkan ke pasar perangkat medis.
"Perangkat ini sendiri pasti akan sangat membantu orangtua yang stres dengan membiarkan ibu memiliki waktu relaksasi, ini juga dapat membantu mencegah atau mengobati gejala depresi dan kecemasan pasca melahirkan," kata HyeWon Cho dari UNIST.
Berita Terkait
-
Bantal Whoosh Raib Digondol Penumpang, KCIC Gercep Ringkus Pelaku Berkat Rekaman CCTV
-
5 Bantal Murah dan Nyaman Terbaik di Bawah Rp100 Ribu, Tidur Nyenyak Tak Harus Modal Banyak
-
Pertama di Indonesia, Selebgram Tasya Sayeed Rilis Micellar Water Untuk Bayi
-
Kamari Punya Kulit Sensitif, Jennifer Coppen Rekomendasikan Produk Perawatan Bayi dengan Tribiotik
-
Minyak Telon Masa Kini, Jawaban untuk Ibu yang Ingin Lebih dari Sekadar Hangat
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Sering Diabaikan, Masalah Pembuluh Darah Otak Ternyata Bisa Dideteksi Dini dengan Teknologi DSA
-
Efikasi 100 Persen, Vaksin Kanker Rusia Apakah Aman?
-
Tahapan Skrining BPJS Kesehatan Via Aplikasi dan Online
-
Rusia Luncurkan Vaksin EnteroMix: Mungkinkah Jadi Era Baru Pengobatan Kanker?
-
Skrining BPJS Kesehatan: Panduan Lengkap Deteksi Dini Penyakit di Tahun 2025
-
Surfing Jadi Jalan Perempuan Temukan Keberanian dan Healing di Laut
-
Bayi Rewel Bikin Stres? Rahasia Tidur Nyenyak dengan Aromaterapi Lavender dan Chamomile!
-
Varises Esofagus Bisa Picu BAB dan Muntah Darah Hitam, Ini Penjelasan Dokter Bedah
-
Revolusi Kesehatan Dimulai: Indonesia Jadi Pusat Inovasi Digital di Asia!
-
HPV Masih Jadi Ancaman, Kini Ada Vaksin Generasi Baru dengan Perlindungan Lebih Luas