Suara.com - Bagi setiap orang, sakit kepala merupakan penyakit yang sangat mengganggu. Pasalnya, kondisi ini kerap terjadi disaat yang paling tidak tepat dan mengurangi konsentrasi. Penyebab terjadinya pun bermacam-macam.
Namun, ada satu jenis sakit kepala yang sangat mengganggu dan itu adalah migrain. Migrain membuat seseorang merasa kepalanya seperti dibelah dan dapat berlangsung dalam waktu berjam-jam.
Dikutip dari Zee News, Minggu (4/2/2018), saat ini, para peneliti menemukan adanya hubungan antara migrain dengan kesehatan kardiovaskular.
Mereka mengatakan bahwa orang-orang yang menderita migrain memiliki risiko tinggi terkena serangan jantung, stroke, pembekuan darah dan denyut jantung tidak teratur.
"Meskipun risiko absolut sangat rendah, namun temuan tersebut menunjukkan bahwa migrain harus dianggap sebagai faktor risiko yang kuat dan terus-menerus untuk kebanyakan penyakit kardiovaskular pada lelaki dan perempuan", kata peneliti dari Aarhus University Hospital di Denmark dan Stanford University di Amerika Serikat.
Hubungan migrain dengan risiko penyakit kardiovaskular dapat dikaitkan dengan meningkatnya penggunaan obat anti-inflamasi oleh pasien yang menderita gangguan sakit kepala.
Obat anti-inflamasi, kata peneliti, terkait dengan peningkatan risiko masalah jantung. Sementara imobilisasi yang terkait dengan serangan migrain adalah alasan di balik peningkatan risiko masalah gumpalan darah.
Untuk penelitian ini, tim peneliti membandingkan data lebih dari 51.000 orang di Denmark yang telah didiagnosis menderita migrain dan data lebih dari 510.000 orang Denmark yang bebas migrain selama periode 19 tahun dari 1995 hingga 2013.
Meskipun hubungan antara migrain, stroke dan serangan jantung sudah ditemukan jauh sebelumnya, penelitian ini juga menunjukkan bahwa migrain terkait dengan masalah pembekuan darah dan denyut jantung tidak teratur.
Baca Juga: Jangan Abaikan, Migrain Bisa Berisiko Stroke
Sebagai contoh, untuk setiap 1.000 pasien migrain, 25 pasien migrain mengalami serangan jantung dan hanya 17 dari kelompok bebas migrain yang terkena serangan jantung.
Selain itu, 45 pasien migrain memiliki stroke iskemik atau pembekuan darah di otak dan hanya 25 pasien bebas migrain yang mengalami kondisi serupa.
Berita Terkait
-
Cara Mencegah Stroke Sejak Dini dengan Langkah Sederhana, Yuk Pelajari!
-
Waspada! Ini Alasan Migrain Sangat Umum Menyerang Anak dan Remaja
-
Gangguan Irama Jantung Intai Anak Muda, Teknologi Ablasi Dinilai Makin Dibutuhkan
-
Dont Miss a Beat: Setiap Menit Berharga untuk Menyelamatkan Nyawa Pasien Aritmia dan Stroke
-
Divonis Stroke, Kak Seto Ngeyel Disuruh Dokter Istirahat 2 Bulan: Nggak Nendang Rasanya!
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Mobil Listrik 8 Seater Pesaing BYD M6, Kabin Lega Cocok untuk Keluarga
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
Pilihan
-
4 HP Snapdragon Paling Murah Terbaru 2025 Mulai Harga 2 Jutaan, Cocok untuk Daily Driver
-
Catatan Akhir Tahun: Emas Jadi Primadona 2025
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
Terkini
-
Pakar Ungkap Cara Memilih Popok Bayi yang Sesuai dengan Fase Pertumbuhannya
-
Waspada Super Flu Subclade K, Siapa Kelompok Paling Rentan? Ini Kata Ahli
-
Asam Urat Bisa Datang Diam-Diam, Ini Manfaat Susu Kambing Etawa untuk Pencegahan
-
Kesehatan Gigi Keluarga, Investasi Kecil dengan Dampak Besar
-
Fakta Super Flu, Dipicu Virus Influenza A H3N2 'Meledak' Jangkit Jutaan Orang
-
Gigi Goyang Saat Dewasa? Waspada! Ini Bukan Sekadar Tanda Biasa, Tapi Peringatan Serius dari Tubuh
-
Bali Menguat sebagai Pusat Wellness Asia, Standar Global Kesehatan Kian Jadi Kebutuhan
-
Susu Creamy Ala Hokkaido Tanpa Drama Perut: Solusi Nikmat buat yang Intoleransi Laktosa
-
Tak Melambat di Usia Lanjut, Rahasia The Siu Siu yang Tetap Aktif dan Bergerak
-
Rahasia Sendi Kuat di Usia Muda: Ini Nutrisi Wajib yang Perlu Dikonsumsi Sekarang