Suara.com - Baru-baru ini, masyarakat dihebohkan dengan penemuan cacing pita dalam ikan makarel kaleng. Dari 541 sampel ikan makarel kalengan dalam 66 merek yang beredar, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menemukan 27 merek diantaranya positif mengandung cacing pita.
Menanggapi temuan BPOM ini, Dokter Spesialis Penyakit Dalam Konsultan Pencernaan, Ari Fahrial Syam mengatakan, cacing yang ditemukan pada Ikan Kalengan Makarel adalah cacing dengan nama Anisakis sp. Jika masuk dalam tubuh, manusia bisa terinfeksi penyakit Anisakisis.
Dokter Ari mengatakan, larva cacing ini jika tertelan oleh manusia dalam keadaan hidup dapat menempel di dalam lambung atau usus halus menimbulkan berbagai keluhan mulai dari nyeri perut, mual, muntah, kembung, diare berdarah hingga demam yang tidak terlalu tinggi. Selain itu keberadaan larva cacing ini pada tubuh manusia juga dapat menyebabkan reaksi alergi pada tubuh manusia yang bisa berakibat fatal.
"Larva cacing Anisakis ini tidak bisa berkembang biak di tubuh manusia tapi bisa bertambah besar. Karena sejatinya siklus hidup cacing ini ada di dalam tubuh ikan," ujar dr Ari dalam siaran pers yang diterima Suara.com, Sabtu (31/3/2018).
Sejauh ini sebagai dokter penyakit dalam yang sering melakukan endoskopi, dokter Ari tidak pernah menemukan secara langsung larva cacing Anisakis di saluran pencernaan pasien.
"Tapi saya pernah mendapatkan berbagai cacing lain seperti cacing gelang (Askaris), cacing cambuk (Trikuris) atau cacing pita (Taenia) yang didapat melalui pemeriksaan endoskopi," tambah dia.
Dokter Ari mengamini bahwa cacing ini memang sering ditemukan pada ikan mentah atau panganan laut lainnya yang mentah. Bahkan Ia menyebut bahwa kasus penemuan cacing ini banyak ditemukan pada masyarakat Jepang yang menyukai Sashimi atau Sushi.
Seiring dengan mulai banyaknya restoran Jepang di Indonesia yang menyediakan sushi atau sashimi maka dokter Ari meminta masyarakat untuk mewaspadai peningkatan jumlah kasus ini pada masyarakat Indonesia. Di Amerika, misalnya, tambah dr Ari jumlah kasus infeksi Anisakis ini sudah mulai rutin dijumpai.
"Walau jika ikan yang mengandung larva tersebut dimasak sampai ikannya matang maka larva tersebut akan mati. Selain itu larva cacing tersebut sebenarnya juga akan mati jika disimpan dalam suhu -20 derajat celcius," tambah dia.
Baca Juga: Menkes Nila Buka Suara Soal Cacing dalam Ikan Makarel Kalengan
Dokter Ari pun mengapresiasi langkah BPOM yang langsung menarik izin edar ke-27 merek ikan makarel kalengan yang positif mengandung cacing pita.
"Apapun kita tetap harus tetap mewaspadai dan tetap hati-hati akan keberadaan larva tersebut yang mencemari makanan yang akan kita konsumsi terutama jika akan dikonsumsi secara mentah," tandasnya.
Berita Terkait
-
Menkes Nila Buka Suara Soal Cacing dalam Ikan Makarel Kalengan
-
Ikan Sarden Makarel Mengandung Cacing Anisakis, Berbahayakah?
-
Waspada! Ini 3 Sarden Kalengan Asal Tiongkok Mengandung Cacing
-
Ada Cacing Pita, BBPOM Larang Sarden Merek Mackerel Farmerjack
-
Doyan Sushi, Cacing Pita 1,5 Meter Hidup di Perut Lelaki Ini
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
Terkini
-
Terobosan Baru Lawan Kebutaan Akibat Diabetes: Tele-Oftalmologi dan AI Jadi Kunci Skrining
-
5 Buah Tinggi Alkali yang Aman Dikonsumsi Penderita GERD, Bisa Mengatasi Heartburn
-
Borobudur Marathon Jadi Agenda Lari Akhir 2025
-
Waspada Konsumsi Minuman Soda Diet, Temuan Terbaru Sebut Risiko Penyakit Hati Naik hingga 60%
-
Inovasi Kedokteran Gigi yang Siap Ubah Layanan Kesehatan Mulut Indonesia
-
Waspada "Diabesity", Mengapa Indonesia Jadi Sarang Penyakit Kombinasi Diabetes dan Obesitas?
-
Gaya Hidup Modern Picu Kelelahan, Inovasi Wellness Mulai Dilirik Masyarakat Urban
-
Rahasia Anak Tumbuh Percaya Diri dan Kreatif, Jessica Iskandar Beberkan Kuncinya
-
BRIN Uji Rokok Elektrik: Kadar Zat Berbahaya Lebih Rendah, Tapi Perlu Pengawasan
-
Sering Luput Dari Perhatian Padahal Berbahaya, Ketahui Cara Deteksi dan Pencegahan Aritmia