Suara.com - Sebagai seni olah tubuh yang berakar pada tradisi budaya kuno yang telah dipraktekkan sejak 5000 tahun lalu, yoga tetap menjadi bagian penting dalam kehidupan modern dan Anda perlu tahu bahwa ternyata genre musik mempengaruhi fokus saat yoga.
Berbicara soal yoga, para yogi -- sebutan untuk praktisi yoga, di seluruh dunia menikmati manfaatnya, baik secara fisik maupun emosional, karena yoga membawa efek yang menenangkan dan menyegarkan. Akan tetapi, bukan berarti musik yang mengiringi aktivitas yoga juga harus memiliki nada yang menenangkan.
Meskipun suara-suara ambient dan menenangkan – seperti suara mangkuk dan lonceng Tibet, serta suara-suara alam – cenderung mendominasi soundtrack yoga pada umumnya, hal ini tidak menghalangi sejumlah praktisi yoga di abad 21 untuk mencari alternatif lain.
Ketika kami menelusuri genre musik yang tidak biasa dalam playlist yoga, kami menemukan bahwa musik pop, hip-hop, rock, R&B, dan reggae juga termasuk dalam daftar lagu-lagu yang menginspirasi para praktisi yoga. Bagi sebagian orang, yoga tidak sekadar kemampuan menguasai gerakan-gerakan (asana), tetapi juga memberikan ruang untuk menjadi lebih kreatif dan ekspresif dengan lagu-lagu yang tepat.
"Di seluruh dunia, semakin banyak orang yang tertarik mendalami efek musik tertentu terhadap pencapaian pendengarnya," ujar Dr. Amanda Krause, seorang psikolog dan peneliti di University of Melbourne, Australia, yang memilki spesialisasi di bidang psikologi musik terapan dan sosial.
"Kami menamakannya sebagai 'musical fit,' yaitu keadaan di mana suatu jenis musik tertentu di anggap sesuai, atau 'fit' dengan suatu aktivitas tertentu yang mempengaruhi reaksi-reaksi fisik pendengarnya."
"Penilaian masing-masing individu tentang 'musical fit' berhubungan dengan pilihan lagu, dan latar belakang lingkungan serta tujuan dari aktivitas mereka," kata Amanda.
Misalnya, pada aktivitas yoga, variasi musik dipilih dengan pertimbangan bagaimana hal itu akan membantu ketepatan waktu, fokus, dan motivasi para pendengarnya, yang pada akhirnya meningkatkan pencapaian aktivitas tersebut secara keseluruhan.
Para praktisi yoga, yang menikmati musik berbeda dari biasanya dan non-tradisional ketika sedang melakukan yoga, juga berpotensi mendapatkan manfaat untuk pencapaian mereka. Jumlah orang yang merasakan efek positif ini semakin banyak – terdapat kenaikan streaming playlist yoga sebanyak 11 persen – dan ketika mereka melakukan gerakan downward dog, mereka mendengarkan salah satu dari 2,4 juta playlist yang terinspirasi dari yoga.
"Musik selalu menjadi bagian besar dalam hidup kita, dan peran ini semakin meningkat dengan adanya streaming, sampai pada titik di mana kita bahkan menyesuaikan rutinitas yoga dengan aktivitas mendengarkan musik," ujar Julie Stevanja, CEO Stylerunner dalam rilis Sportify.
"Penggunaan musik sebagai dasar dari latihan bahkan telah berevolusi menjadi gaya yoga tersendiri. Musik membantu kita menyentuh alam bawah sadar, dan musik tertentu mendorong kita bergerak lebih bebas. Lagu-lagu bertempo cepat membuat pose kita semakin kuat dan dinamis, sedangkan lagu yang menenangkan membantu dalam pose istirahat."
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Nada Tarina Pamer Bekas Jahitan Operasi, Kenapa Skoliosis Lebih Rentan pada Wanita?
-
Apa Itu Tylenol: Obat yang Diklaim Donald Trump Bisa Bikin Autis
-
Mengenal Osteosarcoma, Kanker Tulang Ganas yang Mengancam Nyawa Anak dan Remaja
-
Viral Guyonan Lelaki Manja saat Sakit, Dokter Saraf Bongkar Fakta Toleransi Nyeri
-
Bukan Cuma Pekerja, Ternyata Orang Tua juga Bisa Burnout karena Masalah Membesarkan Anak
-
Benarkah Diet Keto Berisiko untuk Kesehatan? Ini Jawaban Ahli
-
Tren Mengkhawatirkan! Mengapa Kasus Kanker pada Anak Muda Meningkat?
-
Gaya Hidup Higienis: Kebiasaan Kecil yang Berdampak Besar bagi Tubuh
-
Mengenal Penyakit Lyme yang Diderita Bella Hadid: Bagaimana Perawatannya?
-
Terapi Imunologi Sel: Inovasi Perawatan Kesehatan untuk Berbagai Penyakit Kronis