Suara.com - Stres sudah menjadi bagian dari kehidupan penduduk perkotaan, berbagai carapun dilakukan untuk mengusir stres mulai dari pergi wisata sampai mengunjungi psikolog, tapi tahukah Anda, ternyata ada sembilan cara aneh mengusir stres yang dipercaya mampu mengenyahkan keluhan tersebut.
Dilansir dari News.com.au, berikut adalah hal-hal aneh sekaligus murah meriah yang bisa jadi solusi bagi Anda ketika berjibaku dengan perasaan stres.
1. Telanjang kaki
Melepas sepatu dan berjalan di tanah dengan kaki telanjang telah terbukti mampu mengurangi ketegangan dan tingkat stres secara keseluruhan.
Sebuah penelitian dalam jurnal European Biology and Bioelectromagnetics dikatakan, peneliti menemukan separuh subjek merasakan adanya perubahan positif segera setelah kaki mereka menyatu dengan bumi.
2. Sumpah serapah, Nyanyi dan Bermusik
Mengeluarkan sumpah sersumpah seperti seorang sopir truk telah terbukti membantu mengurangi tingkat stres dan rasa sakit. Para peneliti di Keele University, Inggris menemukan bahwa menumpahkan kekesalan dapat meningkatkan psikologis seseorang. Selain sumpah serapah, bernyanyi dan bermain musik juga dipercaya mampu mengurangi stres.
3. Dibedong seperti bayi
membungkus diri atau bedong bagi orang dewasa telah menjadi satu hal yang populer di Jepang.
Mereka mengatakan bahwa membungkus tubuh sangat rapat dan membuat tubuh melengkung seperti posisi janin mampu membantu mengurangi stres.
4. Main plastik gelembung
Ada alasan mengapa Anda tidak dapat berhenti memecahkan plastik gelembungyang berbunyi plop, plop, plop. Karena hal tersebut terbukti dapat membuat Anda merasa tenang.
5. Meniup balon
Meniup balon memaksa Anda untuk mengambil nafas dalam-dalam dan terkendali. Ini dapat memperlambat detak jantung dan membuat otot-otot lebih rileks.
Baca Juga: Neno Warisman Demo di Markobar, Gibran: Ditunggu Ordernya ya
6. Cium aroma pasangan
Kedengarannya menyeramkan tetapi sebuah penelitian di Kanada menemukan bahwa mencium aroma pasangan mampu mengurangi tingkat hormon stres, kortisol. Sementara itu, mengendus pakaian orang asing memiliki efek sebaliknya.
7. Kunyah permen karet
Selain menyegarkan napas, mengunyah permen karet juda dapat menurunkan kadar kortisol Anda.
8. Ngobrol dengan binatang peliharaan
Ajak teman kucing atau anjing berbicara memang terkesan sedikit gila. Tetapi beberapa penelitian menunjukkan bahwa berbicara dengan hewan peliharaan dengan nada senang atau ceria mampu mengurangi tanda-tanda stres.
Hasil penelitian dari University of South Carolina juga menemukan bahwa interaksi yang sehat dengan binatang peliharaan dapat mengurangi detak jantung dan tekanan darah.
9. Melihat akuarium
Akuarium merupakan salah satu tempat bahagia bagi anak-anak. Dan pada saat yang sama, akuarium juga mampu mengurangi tingkat stres orang dewasa.
Hal tersebut diungkapkan oleh tim peneliti dari Plymouth University dan University of Exeter di Inggris.
Mereka menyimpulkan bahwa melihat ikan di akuarium mampu mengurangi detak jantung dan menurunkan tekanan darah.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Kompetisi Menulis dari AXIS Belum Usai, Gemakan #SuaraParaJuara dan Dapatkan Hadiah
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
-
Evakuasi Ponpes Al-Khoziny: Nihil Tanda Kehidupan, Alat Berat Dikerahkan Diirigi Tangis
Terkini
-
Anak Sering Mengeluh Mata Lelah? Awas, Mata Minus Mengintai! Ini Cara Mencegahnya
-
Stop Ruam Popok! 5 Tips Ampuh Pilih Popok Terbaik untuk Kulit Bayi Sensitif
-
Fenomena Banyak Pasien Kanker Berobat ke Luar Negeri Lalu Lanjut Terapi di Indonesia, Apa Sebabnya?
-
Anak Percaya Diri, Sukses di Masa Depan! Ini yang Wajib Orang Tua Lakukan!
-
Produk Susu Lokal Tembus Pasar ASEAN, Perkuat Gizi Anak Asia Tenggara
-
Miris! Ahli Kanker Cerita Dokter Layani 70 Pasien BPJS per Hari, Konsultasi Jadi Sebentar
-
Silent Killer Mengintai: 1 dari 3 Orang Indonesia Terancam Kolesterol Tinggi!
-
Jantung Sehat, Hidup Lebih Panjang: Edukasi yang Tak Boleh Ditunda
-
Siloam Hospital Peringati Hari Jantung Sedunia, Soroti Risiko AF dan Stroke di Indonesia
-
Skrining Kanker Payudara Kini Lebih Nyaman: Pemeriksaan 5 Detik untuk Hidup Lebih Lama