Suara.com - Penelitian mengungkapkan ada kandungan pembasmi gulma atau rumput liar yang dikenal dengan Roundup di beberapa makanan berbasis gandum seperti sereal.
Sarapan dengan sereal atau produk berbasis gandum memang menjadi pilihan bagi banyak orang karena selain praktis, sarapan ini juga cukup bergizi.
Sayangnya, baru-baru ini, sebuah penelitian mengungkapkan bahwa ada kandungan pembasmi gulma atau rumput liar yang dikenal dengan Roundup di beberapa makanan berbasis gandum tersebut.
The Environmental Working Group (EWG) menerbitkan temuannya yang mengklaim beberapa sereal gandum, oatmeal, granola, dan snack batangan mengandung racun yang digunakan dalam produk pembunuh gulma seperti dilansir di menshealth.
Glisofat, yang merupakan herbisida ini dikaitkan dengan menyebabkan kanker oleh para ilmuwan negara bagian California.
Kandungan ini terdeteksi di hampir semua sampel yang disediakan, atau 43 sampel dari 45 sampel yang digunakan.
Produk yang memiliki kandungan glisofat adalah Back to Nature Classic Granola, Giant Instant Oatmeal rasa original, Quaker Dinosaur Eggs with Brown Sugar Instant oatmeal dan Quaker Steel Cut Oats, dan beberapa nama lainnya.
Tingkat herbisida yang ditemukan di hampir tiga perempat dari sampel tersebut lebih tinggi dari apa yang ilmuwan EWG anggap aman untuk dikonsumsi anak-anak.
Sekitar sepertiga dari 16 sampel dengan gandum yang tumbuh secara organik mengandung kadar glifosat jauh di bawah tolak ukur kesehatan EWG.
EWG melaporkan bahwa tingkat glisofat tertinggi yang terdeteksi dalam makanan berbasis oat adalah 1.000 ppb yang terdeteksi dalam dua sampel dari Oats Quaker Old-Fashioned. Tiga sampel Cheerios memiliki kadar glifosat mulai dari 470 ppb hingga 530 ppb.
Baca Juga: Fariz RM Pesan Sabu 2 Kali Seminggu
Padahal, kata EWG, tingkat yang dianggap aman untuk dikonsumsi adalah 160 ppb.
Masih menurut EWG, mengkonsumsi 0,1 miligram glifosat per hari dianggap cukup untuk menimbulkan risiko kanker.
Dalam sebuah pernyataan, Quaker mengatakan, "Kami bangga berdiri dengan keamanan dan kualitas produk Quaker kami. Setiap tingkat glifosat yang mungkin ada, tetap berada jauh di bawah batas standar keselamatan yang ditetapkan oleh EPA dan Komisi Eropa sebagai aman untuk konsumsi manusia."
Ada baiknya Anda lebih teliti memilih produk sereal yang tidak mengandung racun pembasmi gulma, utamakan kesehatan Anda.
Berita Terkait
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Standar Global Layanan Kesehatan Kian Ditentukan oleh Infrastruktur Rumah Sakit
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental